"Sekarang perpindahan gigi 2 ke 3 hanya di 2.000 rpm seperti normalnya," jelasnya sambil memperlihat video penampakkan putaran mesin Serena C24 miliknya saat terjadi perpindahan gigi, baik sebelum dan sesudah menggunakan Swez AT Power Restorer.
Menurut analisanya, kendala yang ia alami tersebut bisa jadi karena tekanan oli pada transmisinya mulai menurun, yang mungkin diakibatkan beberapa sil di dalam tranmisi mulai aus.
Nah, chemical yang digunakan tersebut karena mengandung additive yang bisa meningkatkan tekanan oli, maka problem tadi bisa teratasi.
Tapi ini sifatnya bukan permanen loh, tetap langkah terbaik adalah memperbaiki komponen yang mengalami kerusakan.
Namun bila belum punya biaya untuk melakukan perbaikan tersebut, langkah ini bisa jadi solusi sementara.
Baca Juga: Spesialis Mobil Bekas Nissan Paparkan Kelebihan Kekurangan Serena C24, Ini Katanya
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR