Ridwan mengatakan, para korban Deka Reset rata-rata sudah membayar lunas.
Namun hingga sekarang unit mobil yang dipesan belum juga turun.
Sementara Mia, bukan nama sebenarnya, menjadi salah satu korban penipuan Deka Reset.
Ia telah membayar lunas Rp 35 juta sejak Oktober 2023.
"Iya betul (tidak ada itikad baik). Enggak ada sama sekali. Jangankan manager atau pun karyawannya, istrinya (pemilik Deka Reset) sendiri saja berdalih," ujar Mia saat dihubungi Kompas.com.
Mia mengatakan, istri pemilik Deka Reset beralasan suaminya belum pulang selama sepuluh hari saat ia meminta pertanggung jawaban.
"Istrinya beralasan dengan bilang sudah sepuluh hari tidak pulang ke rumah," ujarnya.
Dari yang diketahui Mia, korban Deka Reset mencapai puluhan orang.
Di antara korban bahkan ada yang meminjam uang ke bank untuk membeli mobil.
"Ada yang gadaikan usahanya sendiri. Saya juga makanya enggak tega sama teman yang lain, (uang raib) bukan puluhan juta, tapi ratusan juta," papar dia.
Apesnya, mereka tertipu. Meski sudah membayar lunas, unit mobil yang dipesan belum juga turun.
Mia mengatakan, sebagaian korban juga sampai menggadaikan usaha untuk membeli mobil.
Baca Juga: Pasutri Mengaku Ditipu Deka Reset, Niat Liburan Naik Toyota Vios Eks Taksi Gagal Total
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR