/photo/2020/09/28/680310372.jpeg)
Otomotifnet.com - Buat pemilik mobil bekas Honda HR-V keluaran tahun 2015 dan 2016 harus tahu nih.
Penyebab suara gemericik seperti air di area-area kaki-kaki depan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ivan selaku pemilik showroom Tira Auto yang juga pernah bekerja di Honda kawasan Jakarta Selatan. .
"Honda HR-V waktu awal launching tahun 2015 dan 2016 bagian kaki-kaki itu ada bunyi seperti suara gemericik air, itu sering saya menemukan kasus HR-V keluaran 2015 dan 2016 yang tidak berkesudahan," buka Ivan dikutip dari Otoseken.id.
Ivan ini selaku pemilik showroom Tira Auto yang juga pernah bekerja di Honda kawasan Jakarta Selatan.
Penyebab timbul suara seperti gemericik air disebabkan karena durabilitas part drive shaft kurang baik dan akibat usia pemakaian.
"Di bagian drive shaft tidak presisi karena seiring pemakaian, durability-nya enggak bagus, kalau kita perbaiki di bengkel spesialis kaki-kaki, kita custom, biar lebih padet dan presisi," ujarnya.
Untungnya Honda HR-V keluaran 2017 ke atas, menurutnya bagian kaki-kaki khususnya drive shaft sudah lebih kuat.
/photo/2020/09/07/2468634126.jpeg)
"HR-V di atas tahun 2017 yang headunit sudah timbul atau floating, itu kaki-kaki sudah ada improvement, enggak ada bunyi-bunyi seperti gemericik air lagi," tutup Ivan.
Honda HR-V hadir sebagai SUV berukuran kompak yang pertama kali meluncur ke Tanah Air pada 2014 dan dipasarkan di tahun 2015.
Hadir dalam 2 pilihan mesin, yakni mesin 1.500 cc di tipe E dan S, dan 1.800 cc tipe Prestige.
Dipadukan dengan transmisi otomatis CVT, dan pilihan manual untuk tipe S.
Untuk HR-V 1.5 E, menanamkan mesin berkapasitas 1.500 cc dengan tenaga 118 dk di 6.600 rpm, torsinya sebesar 145 Nm di 4.600 rpm.
Sedangkan HR-V 1.8 Prestige dengan mesin yang lebih besar yakni 1.800 cc dapat memuntahkan tenaga 137 dk di 6.500 rpm, dan torsi 169 Nm di 4.300 rpm.
Itulah penyebab kaki-kaki Honda HR-V gen 1 ada suara gemericik.
Baca Juga: Inilah Tekanan Ban Mobil yang Ideal, Cek Sebelum Mudik Lebaran
| Editor | : | ARSN |
KOMENTAR