Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Setelah Alphard Brigadir RAT, Bermunculan Mobil Berpelat Dinas DPR Abal-abal

Irsyaad W - Kamis, 9 Mei 2024 | 15:00 WIB
Jeep Wrangler Rubicon berpelat dinas khusus DPR
Instagram/@plat_dinas_official
Jeep Wrangler Rubicon berpelat dinas khusus DPR

Otomotifnet.com - Kasus tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi di dalam Toyota Alphard berpelat dinas DPR cukup menghebohkan.

Setelah diusut, ternyata pelat dinas DPR yang terpasang di Alphard tersebut palsu.

Tak lama, kini malah bermunculan mobil berpelat dinas DPR abal-abal.

Hal ini seperti ditemukan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR-RI.

Wakil Ketua MKD, Nazaruddin Dek Gam menegaskan pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk menindak tegas keberadaan pelat palsu karena mencoreng identitas DPR.

"Jadi pemalsuan TNKB (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor) pelat nomor DPR ini sangat meresahkan bagi masyarakat, sangat merugikan bagi kami," ucap Dek Gam dalam konferensi pers di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, (6/5/24) menukil Kompas.com.

"Dua kasus terakhir, malah sekarang tiga kasus," kata Dek Gam.

Brigadir Ridhal Ali Tomi yang ditemukan bunuh diri di dalam kabin Toyota Alphard
Kolase Tribunnews.com
Brigadir Ridhal Ali Tomi yang ditemukan bunuh diri di dalam kabin Toyota Alphard

"Kasus pelat palsu mobil (Toyota) Alphard yang digunakan oleh oknum polisi (Brigadi RAT) itu jelas palsu, dan ada lagi mobil Mercy (Mercedes-Benz G-Class), yang kedapatan menggunakan pelat DPR 19-III, di tol Alam Sutra," bebernya.

Kemudian "Hari ini kami mendapatkan lagi pelat 19 (DPR) juga, di tol," sambung dia.

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa