Hal ini dijawab oleh Yutaka Terada, Direktur Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). "Tidak ada rencana untuk memasukan XTZ 150 Crosser. Karena karakter pengguna motor dual purpose lebih butuh besar. Kalau pakai mesin 150cc powernya masih kurang," ucapnya.
Toh demikian, saat dikonfirmasi mengenai kemungkinan kedepannya Yamaha melepas dual purpose 150cc, pria ramah ini enggan berbicara lebih lanjut. "Soal rencana kedepan, saya no comment dulu," pungkas Terada.
Spesifikasi XTZ 150 Crosser sendiri mengusung mesin satu silinder 150 cc. Mesin yang sudah injeksi ini diklaim bisa minum ethanol sebagai bahan bakar. Saat pakai bensin biasa powernya mencapai 12,2 dk, tapi ketika pakai ethanol bisa meningkat sedikit jadi 12,4 dk.
Kaki-kakinya, yang belakang monoshock dan teleskopik cukup panjang di roda depan. Bannya diameter 21 inci di depan dan 17 inci di belakang. Remnya masih teromol yang belakang dan depan sudah disk brake. XTZ 150 Crosser baru dirilis di Brazil awal tahun ini. (motor.otomotifnet.com)