Jajal Riding Position Kawasaki Z250SL, Beda Setang Tetap Nunduk!

billy - Kamis, 8 Mei 2014 | 12:20 WIB

(billy - )


Jakarta - Teka-teki Kawasaki Ninja RR Mono versi naked terjawab sudah dengan munculnya Z250SL. Sengaja dipilih nama dengan Z yang merupakan nama untuk keluarga naked bike Kawasaki, seperti Z1000, Z800, Z250 dan kini Z250SL.

Nah, sekarang unit test-nya sudah ada di garasi redaksi OTOMOTIF, kita mau mulai dari mana nih? Paling banyak bikin penasaran adalah impresi berkendaranya. Apalagi bagi yang belum pernah melihat langsung motor ini, desainnya gagah sudah beranggapan kalau ukurannya gambot. Ternyata enggak bro!

Setang model pipa tapi tetap merunduk
.

Nama belakang SL punya arti super light alias ringan. Jadi jangan heran jika sebenarnya motor sport bermesin 1 silinder 250 cc ini tampil lebih singset tanpa fairing dan beberapa ubahan seperti setang yang pakai model pipa berbentuk hampir lurus dan ujungnya datar. Perubahan setang ini juga ternyata merubah riding position pengendaranya.

Oke deh, yuk langsung coba dengan duduk di atas jok yang tingginya 785 mm, masih tergolong nyaman untuk tinggi sekitar 165-170 cm, kaki menapak sempurna ke aspal. Kendati setang model flat bar, posisi duduk ternyata hanya sedikit lebih tegak dibanding Ninja RR Mono. Tergolong merunduk karena ujung setang sejajar tangki. Posisi rider jadi khas naked bike yang agresif.

Jok depan masih nyaman, yang belakang terlalu kecil. Kurang nyaman untuk boncenger.

Saat duduk bisa dirasakan kalau Z250SL ini sangat kompak dan mungil, lebar maksimal hanya 700 mm dan itu ujung spion! Tangkinya sempit, sehingga enak dijepit paha. Jok kendati tipis busanya cukup empuk, yang kasihan pembonceng, sempit banget karena menyesuaikan bodi belakang yang lancip.

Tapi soal kenyamanan untuk harian, diklaim Z250SL lebih lembut ketimbang Ninja RR Mono. "Suspensi diseting sedikit lebih lembut,” imbuh Yusuke Shimada, Assistant GM Marketing PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI). (motor.otomotifnet.com)