Komparasi Supra X125 & Spacy Injeksi VS Karbu (bag.2), Injeksi Lebih Irit

Billy - Senin, 12 Desember 2011 | 12:40 WIB

Komparasi Supra X125 & Spacy Injeksi VS Karbu (bag.2), Injeksi Lebih Irit (Billy - )

Komparasi Supra X125 & Spacy Injeksi VS Karbu (bag.2), Injeksi Lebih Irit

Varian injeksi sekali isi bisa lebih jauh berjalan
 Dalam artikel komparasi sebelumnya sudah di bahas soal performa. Kini kita bicara konsumsi bahan bakar yang jadi salah satu kelebihan injeksi ketimbang karburator. Melalui sistem pengabut bahan bakar yang sudah terprogram, varian injeksi mampu memberikan hasil lebih efisin dalam konsumsi bahan bakar.

Meskipun di Supra X125 Helm In tipe karburator sudah mengaplikasi semacam Throttle Switch Sensor yang mengatur bukaan venturi dan bahan bakar, tapi part ini tak secanggih injeksi. Maklum, di injeksi lebih banyak sensor yang diterapkan. Maka itu hasilnya bisa lebih maksimal.

Terbukti ketika keempat motor ini diajak berlari di Ibukota. Mulai dari varian skubek 110 cc dulu ya. Dengan pola berkendara harian, motor kerap diajak berlari hingga limit. Ya, sesekali sentuh kecepatan 90 km/jam.
Komparasi Supra X125 & Spacy Injeksi VS Karbu (bag.2), Injeksi Lebih Irit

Melalui part ini, komposisi campuran BBM dan udara bisa lebih optimal
Lewat bobot pengendara 70 kg, Spacy Helm In tipe karbu mampu berlari hingga 31,4 km untuk seliter Premium. Tapi, penyempurnaan di Injeksi malah mampu membuat Spacy PGM-FI berlari lebih jauh. Yaitu, main di angka 41,5 km/liter. So, terdapat selisih 10,1 km buat satu liter Premium. Dengan daya tampung yang 5,5 liter, Spacy injeksi bisa berjalan lebih jauh 55,55 km dari tipe karbu.

Makin terasa ketika pengetesan BBM dilakukan di varian Supra X125 Helm In. Selisih yang diberikan tergolong lebih jauh lagi. Ketika kedua pacuan bebek ini diajak berlari tak lebih dari 60 km/jam, Supra X125 tipe karbu sanggup berjalan hingga 85 km/liter.

Tapi versi injeksi, lebih jauh lagi. Yaitu, 104,6 km/liter. Selisih keduanya mencapai 19,6 km. Jadi, dengan tangki bahan bakar yang 5,6 liter, sekali isi penuh bisa dipakai sejauh 585,76 km. Sedang versi karbu, 476 km. (motorplus-online.com)