Jakarta - Gerai ini satu-satunya yang jualan motor diantara puluhan showroom mobil seken di Bursa Mobil Summarecon, Gading Serpong, Tangerang. Tapi motornya special yakni Harley-Davidson. Baru buka Juni 2014 lalu namun diklaim punya prospek jangka panjang yang baik.
“Sekarang harga barunya makin mahal gara-gara kenaikan pajak barang mewah. Jadi sekarang banyak yang memburu unit sekennya,” sahut Andre, pengelola Fat’z Moge, showroom H-D seken ini.
Unit sekennya yang dipajang beberapa masih terbilang ‘tahun muda’ yakni tahun 2013, 2012 dan 2011. Memang ada nyempil bertahun 2005. “Unit di sini ada yang barang jualan kita tapi ada juga yang titip jual. Biasanya mereka jual karena ingin ganti model lain,” lanjut Andre yang mengaku menjual seluruh H-D seken ini resmi bersurat (STNK dan BPKB).
“Kita enggak jual motor bodong.” Buat yang beli H-D di sini akan diberikan sistem buy back 10-15 persen jika ingin menjualnya kembali.
Dan begitu jadi member maka segera diberikan peralatan tempur naik motor seperti jaket, rompi, baju, KTA (Kartu Tanda Anggota) serta kartu diskon untuk belanja merchandise.
Buat calon pembeli baru alias belum pernah punya H-D, Andre siap memberikan pencerahan sebelum deal jual-beli. “Saya tanya dulu berapa budget-nya, bisa naik motor apa enggak, bagaimana postur tubuhnya, kira-kira jenis motor apa yang cocok dengan dia,” bebernya. Dan yang terakhir, jika motor sudah di tangan pembeli, akan diajari safety riding.
“Model Street Glide sekarang lagi banyak yang cari,” cetusnya. Ada lagi stok tahun lawas, H-D Electra 2005 seharga Rp 350 juta dan H-D Dyna Sport 2005 Rp 305 juta yang cicilannya Rp 7-8 juta selama 35 kali.
Tapi ada yang spesial nih yakni H-D Fat Boy Anniversary 2013 Rp 700 juta. Ditawarkan dengan total DP 246.260.900 dengan angsuran Rp 17.252.000 selama 35 kali. H-D ini bernomor seri 0769 dari total produksi sebanyak 1.750 unit. Kalau ini barang baru bukan seken, tahunnya saja yang lama. (motor.otomotifnet.com)