Jakarta - Pasar sepeda motor nasional pada bulan Januari 2014 mengalami penurunan cukup drastis bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun-tahun sebelumnya, seperti sudah dipaparkan di tulisan sebelumnya (klik di sini) . Bencana alam menjadi salah satu penyebabnya.
"Ada 3 faktor utama yang membuat pasar turun di Januari 2014," buka Thomas Wijaya, Deputy General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM)
Pertama adalah daya beli konsumen yang menurun karena dampak banjir dan longsor yang menyebar di beberapa kota di Indonesia.
"Mulai dari Jawa, Sumbagsel, Kalimantan dan Sulawesi sehingga hasil-hasil panen terganggu dan rusak serta masa tanam mengalami kemunduran," jelasnya.
Kemudian dampak banjir dan longsor mengakibatkan lead time transportasi akibat infrastuktur rusak. Hal ini membuat kesulitan transportasi barang-barang kebutuhan pokok sehingga harganya mengalami kenaikan. Yang akibatnya daya beli konsumen juga turun.
Yang terakhir adalah karena kesulitan di sisi logistik. Distribusi ke area-area karena banjir dan infrastruktur rusak jadi terhambat.
"Kemudian luar pulau seperti Kalimantan dan Sulawesi dikarenakan kondisi cuaca dan gelombang tinggi sehingga pelayaran sempat tertahan," tutup Thomas. (motor.otomotifnet.com)
"Ada 3 faktor utama yang membuat pasar turun di Januari 2014," buka Thomas Wijaya, Deputy General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM)
Pertama adalah daya beli konsumen yang menurun karena dampak banjir dan longsor yang menyebar di beberapa kota di Indonesia.
"Mulai dari Jawa, Sumbagsel, Kalimantan dan Sulawesi sehingga hasil-hasil panen terganggu dan rusak serta masa tanam mengalami kemunduran," jelasnya.
Kemudian dampak banjir dan longsor mengakibatkan lead time transportasi akibat infrastuktur rusak. Hal ini membuat kesulitan transportasi barang-barang kebutuhan pokok sehingga harganya mengalami kenaikan. Yang akibatnya daya beli konsumen juga turun.
Yang terakhir adalah karena kesulitan di sisi logistik. Distribusi ke area-area karena banjir dan infrastruktur rusak jadi terhambat.
"Kemudian luar pulau seperti Kalimantan dan Sulawesi dikarenakan kondisi cuaca dan gelombang tinggi sehingga pelayaran sempat tertahan," tutup Thomas. (motor.otomotifnet.com)