Modifikasi Chevrolet Aveo LTZ 2014, Bumble Bee Jadi Shockwave

Otomotifnet - Senin, 20 Juli 2015 | 16:22 WIB

(Otomotifnet - )



Karena kuningnya sudah mulai kusam, maka Bumble Bee pun berubah jadi Shockwave


Jakarta - Ingat robot bernama Bumble Bee di film Transformers? Nah, aslinya Bumble Bee adalah Chevrolet Camaro. Tapi oleh Rockford, robot ini jadi inspirasi untuk memodifikasi Chevrolet Aveo keluaran 2014 miliknya.



Interior ala Chevy Sonic dengan MBtech Black dan Saddle Brown

“Awalnya pakai Aveo versi lama. Pas nonton Transformers, gue naksir berat tampilan Camaro Bumble Bee. Akhirnya langsung jual dan tukar dengan Aveo baru ini,” ujar Rockford. Mobil yang aslinya berwarna silver ini pun langsung menjalani body wrap berwarna yellow matte seperti Camaro.



Frame head lamp dicat gloss black dan striping yellow supaya terlihat lebih hidup

Sekitar 1,5 tahun berselang, stiker ini mulai terlihat kusam. “Pokoknya sudah mulai enggak enak dilihat deh,” tukas pemukim kawasan BSD City ini. Akhirnya rencana baru segera disusun untuk menyegarkan kembali.



Pelek RT Racing Gentry 18 incinya kini dicat putih agar senada dengan eksterior

“Kebetulan waktu itu Dice Sticker bikin event mau bikin rekor MURI, memasang body wrapping mobil terbanyak dan kerjasama dengan Aveo Club Indonesia (ACI),” tuturnya. Rockford pun memutuskan untuk ganti warna agar tidak bosan.



Stop lamp dilapis stiker frost red agar terlihat beda

“Gue ingat dengan tokoh Decepticons yaitu Shockwave yang berwarna ungu, jadilah ganti warna Amethyst Purple,” jelas Rockford yang didukung ibunda yang juga gemar modifikasi. Agar tidak flat, striping putih juga ditambahkan di beberapa bagian, seperti kap mesin dan samping kiri kanan bawah.



Dual exhaust custom untuk pelengkap saja karena mesin tidak bisa dimodifikasi

Kemudian pelek juga ikut berubah warna. “Kalau dulu hitam, sekarang dicat putih,” ujar pria 23 tahun ini. Pelek yang dipakai adalah RT Racing Gentry ukuran 18x8+9 inci, dengan balutan ban Pirelli Cinturato P1 215/45ZR18 depan dan Michelin Primacy 3ST 225/45ZR18 belakang.



Bumble bee pun sekarang ganti peran jadi Shockwave, keren kan!

Meski begitu di beberapa bagian masih terlihat ada stiker berwarna kuning ‘peninggalan’ Bumble Bee. “Ya, itu di lingkar head lamp masih ada striping kuning. Biar lebih hidup kelihatannya, hehehe,” kekehnya. Oh iya, Rokford juga menambahkan add-on custom Aveo SS depan belakang dan side skirt supaya tampilannya jadi mirip ke Chevy Sonic (Aveo versi Amerika).

“Nah, interiornya saya modifikasi ala Chevy Sonic nih. Pakai kulit kombinasi black dan saddle brown dari MBtech di jok dan dasbornya,” ujar pria berpostur besar ini. Untuk audio, ia mengganti semua speaker dengan lansiran ARC Audio.

“Dengan speaker ini, suara treble yang tadinya agak ‘mendem’ sekarang jadi lebih terdengar,” tukasnya. Sekalian supaya suara lebih merata sampai ke belakang, ia juga memasang speaker di pintu belakang. Enaknya, sudah ada dudukannya di dalam door trim.

Untuk mesin, Rockford tidak berani memodifikasinya. “Gue sudah coba beberapa kali modifikasi, lampu check engine langsung nyala. Ya sudah, biarin standar saja lah,” keluhnya. Paling hanya knalpot custom saja. So, jadi lebih keren mana nih? Bumble Bee atau Shockwave? • (otomotifnet.com)

Data Modifikasi
Body wrap Oracal Amethyst Purple, body kit custom Aveo SS, side skirt K-Style, rear wing TriTech, custom exhaust, pelek RT Racing Gentry 150 18x8+9 inci, ban Pirelli Cinturato P1 215/45ZR18 dan Michelin Primacy 3ST 225/45ZR18, MBtech Camaro black and Saddle brown, speaker ARC Audio