Tata Prima T1 Race Truck, Bayangkan Dilempar Torsi 1.550 Nm!

Rabu, 22 Oktober 2014 | 12:34 WIB


Sempat mengira hanya gimmick untuk menarik pengunjung. Unit yang dipajang
memang truk balap yang berlaga pada event T1 Prima Truck Racing Championship

Saat pergelaran IIMS 2014 lalu, ada yang menarik di booth Tata Motors bagian outdoor. OTOMOTIF sempat melihat kemunculan perdananya saat Delhi Auto Expo 2014 lalu di India. Tanpa basa-basi, langsung saja minta izin buka pintu, seperti apa sih detailnya. Ternyata seru banget loh…

Kejuaraan T1 Prima Truck Racing mengacu regulasi BTRA (British Truck Race Association) dan punya setidaknya ada 22 bagian yang dimodifikasi. Begitu masuk ke kabin, hanya tersisa sebuah jok bucket dan tabung pemadam, plus seluruh kabin dilindungi roll-cage.

Dasbor dan seluruh perlengkapan standar sudah dilucuti demi efisiensi bobot. Namun, indikator pemantau kecepatan dan fungsi penting lain seperti tekanan angin untuk rem dan bahan bakar. Setir sudah pakai versi racing dan dilengkapi fitur quick release sesuai regulasi FIA.
Standarnya pakai mesin 6 silinder segaris, berkapasitas 8.900 cc dengan turbocharger dan intercooler. Tak butuh banyak modifikasi, kemampuan mesin dan turbo cukup di-tuning ulang dan sedikit ubahan pipa knalpot yang tak lagi memakai tabung alias free flow. Lainnya hanya mengganti tangki bahan bakar yang kini hanya berkapasitas 90 liter.

Mesin gambot ini sanggup mengeluarkan tenaga sebesar 370 dk, setara dengan BMW 550d keluaran 2013 atau Porsche 911 GT3 lansiran 2003. Nah, yang luar biasa adalah torsi maksimum sebesar 1.550 Nm! Dijamin bikin kepala nempel dengan jok begitu pedal gas dibejek. Namun demi safety, kecepatan maksimum dibatasi hanya 110 kpj.
Oh iya, ubahan lain lebih di perangkat penghenti laju. Untuk menghentikan truk gambot tentu butuh rem mumpuni. Masih pakai teromol, tapi dimensinya sedikit lebih lebar dan dilengkapi sistem pendingin water jet cooling system.
Jadi, ketika pedal rem diinjak, sekaligus terdapat sebuah nosel untuk menyemprot teromol rem dengan air agar tidak terlalu panas. Tangki airnya sendiri ditaruh di sasis bagian belakang, dekat dengan tangki solar.

Wahhh, kapan ya ada balap truk di Indonesia… • (mobil.otomotifnet.com)

Sistem rem dilengkapi nosel khusus untuk menyemprot air, agar panas dari teromol bisa direduksi untuk menjaga kinerjanya.

Dasbor kosong melompong, dan setir sudah dilengkapi fitur quick release

Tak lagi pakai tabung, hanya sebuah pipa fleksibel dan saluran buangnya langsung ke samping.

Seisi kabin kini dilengkapi roll-cage yang harus di-approved FIA untuk menjaga keamanan pembalap.

Tangki solar dan air untuk pendingin rem diletakan di sasis belakang. Demi safety sekaligus distribusi bobot ideal.