TCS dan ESC Dinonaktifkan, BBM Isuzu MU-X Lebih Irit?

Selasa, 2 Desember 2014 | 16:05 WIB

Surabaya - Fitur TCS (Traction Control System) dan ESC (Electronic Stability Control) yang memudahkan manuver di segala medan, tentu menjadi keunggulan Isuzu MU-X. SUV besutan PT Isuzu Astra Motor Indonesia ini memang dibekali teknologi layaknya mobil mewah kelas premium dan sport. 

Namun imbas dari penggunaan dua fitur ini putaran roda menjadi lebih berat karena untuk meningkatkan traksi roda. Nah, OTOMOTIF Traveling penasaran apakah jika fitur TCS dan ESC dinonaktifkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih irit? 

Kami pun mencobanya, yah hitung-hitung sebagai hiburan dalam perjalanan expedisi Gunung Ijen dan Gunung Bromo. Setelah menuntaskan etape pertama di Gunung Ijen. Kami melaju ke Gunung Bromo dengan rute Bondowoso-Jember-Lumajang-Probolinggo-Gunung Bromo. Kondisi TCS serta ECS dinonaktifkan.

Hasilnya konsumsi BBM adalah 16,7 km perliter dengan kecepatan rata-rata 60 km perjam. Kami melakukan metode eco drive dengan akselerasi dan deselerasi yang stabil. Kami pun membandingkan dengan data test yang sebelumnya mengaktifkan TCS dan ESC, yakni 16,1 km perliter. Parameter test tetap sama, yakni kecepatan rata-rata 60 km/jam dan teknik eco drive.

Dari data tersebut, maka bisa disimpulkan menonaktifkan TCS dan ESC dapat menghemat BBM. Walaupun selisihnya tak terlalu signifikan. Namun jika dikalkulasikan dalam periode long term cukup lumayan selisihnya.

Secara keseluruhan perjalanan memakan jarak tempuh 650 km. Dari total jarak tersebut konsumsi bahan bakar (average) adalah 10,7 km perliter. Hasil segitu didapat karena banyak ditemui kemacetan lalu lintas. Jika tanpa adanya kemacetan mungkin bisa 12 km perliter. Cukup irit untuk sebuah SUV yang menempuh perjalanan luar kota. (mobil.otomotifnet.com)