Menguji Fitur Mazda6 Dalam Perjalanan Semarang-Jogja-Surabaya

Billy - Kamis, 26 Juni 2014 | 12:38 WIB

Menguji Fitur Mazda6 Dalam Perjalanan Semarang-Jogja-Surabaya (Billy - )

Ipunk
Menguji Fitur Mazda6 Dalam Perjalanan Semarang-Jogja-Surabaya
Semarang - Tak seperti undangan media gathering umumnya, Mazda Motor Indonesia mengemas acara dengan berbeda. Gelaran bertajuk Liventure Journey yang dihajat selama 3 hari ini (23-25/6) boleh dibilang berkesan misterius. Sejak meeting point pertama di Bandara Soekarno Hatta (23/6), para jurnalis belum tahu bakal di bawa kemana.

Ternyata, sebanyak 30 jurnalis ini dipecah menjadi dua kelompok besar. Satu kelompok menuju kota Yogyakarta dan satunya menuju kota Semarang. OTOMOTIFNET.COM ‘terdampar’ dalam tim Semarang. Tiba di Semarang, dua varian Mazda generasi ke enam, Mazda6 dan CX5 sudah menanti di bandara.

Setelah pembagian kelompok (satu mobil diisi 4 orang), OTOMOTIFNET.COM kebagian Mazda6. Setiap kelompok ini hanya dibekali secarik kertas yang berisi koordinat peta. Koordinat ini dimasukkan pada menu GPS yang terdapat pada head unit mobil. Koordinat ini mengantarkan ke tujuan yang akan ditempuh.
Ipunk
Menguji Fitur Mazda6 Dalam Perjalanan Semarang-Jogja-Surabaya

Setiap mencapai tujuan, maka pihak panitia kembali memberikan koordinat untuk tujuan berikutnya. Seperti di hari pertama. Koordinat mengarah pada sebuah warung wedang ronde di Salatiga, sebuah kuliner yang melegenda di kota ini.

Setelah itu, kembali panitia memberian koordinat berikutnya yang mengarahkan ke Solo dan bertemu dengan tim dari Yogyakarta. Acara dikemas dalam bentuk games dan kompetisi yang tak terasa dibawa membuktikan keunggulan fitur-fitur canggih dari Mazda.

Seperti Perjalanan mendaki lereng Gunung Lawu yang penuh tantangan dengan ketinggian 2.000m dpl. Pada jalur pendakian yang tajam, rigiditas SKYACTIV-CHASSIS dan SKYACTIV-BODY berperan penuh dalam menciptakan kenyamanan sekaligus kelincahan berkendara.

Koneksi linear antara pengemudi dan kendaraan dapat dirasakan dalam hal akselerasi, kestabilan kendaraan ketika menikung dan berjalan lurus, didukung dengan suspensi pada SKYACTIV-CHASSIS dan Electric Power-Assisted Steering pada sistem kemudi juga menjadikan kendaraan lebih cekatan dalam merespons pergerakan pengemudi terlebih dalam kondisi jalan yang berkelok-kelok.

Respons transmisi yang baik juga memainkan peranan penting dalam kondisi jalan yang memacu adrenalin. Pada kondisi jalan menanjak, SKYACTIV-DRIVE sebagai transmisi otomatis 6 percepatan dengan wide range multi plate lock-up clutch yang kompak dan lebih pintar dapat memberikan sensasi perpindahan gigi secara langsung dan cepat seperti halnya pada transmisi manual. Sehingga, efisiensi bahan bakar dapat meningkat sebesar 4 sampai 8 persen dibandingkan transmisi otomatis biasa. 

Hari semakin gelap menjadi waktu yang tepat menguji kecanggihan fitur keselamatan aktif terbaru Mazda; i-ACTIVSENSE yang memaksimalkan komponen Active Safety dari kendaraan, melengkapi fitur keselamatan pasif yang diberikan SKYACTIV-BODY.
Ipunk
Menguji Fitur Mazda6 Dalam Perjalanan Semarang-Jogja-Surabaya

Rute berkelok-kelok di daerah Tawangmangu dengan pencahayaan minimum dari lampu jalan, dibantu High Beam Control (HBC) yang secara otomatis mengubah posisi lampu dekat dan jauh untuk menghindari gangguan pandangan dari para pengendara yang datang dari arah berlawanan.

Tikungan gelap dapat diredam dengan fitur Adaptive Front-Lighting System (AFS) yang memungkinkan arah lampu menyorot tikungan dengan cara memprediksi sudut tikungan sesuai input dari setir dan kecepatan.

Tanpa terasa, kamipun berkendara hingga kota Surabaya, Jawa Timur.  “Kami menyebutnya Be A live. Yang terpenting bukan tujuannya. Nikmati saja perjalanannya. Dan rasakan sensasi berkendara yang berbeda dengan fitur unggulan Mazda,” tegas Astrid Ariani Wijana, Senior Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia. (mobil.otomotifnet.com)