Jakarta - OBD II interface sudah sering diulas. Mulai yang versi handheld, terkoneksi dengan laptop atau bahkan tablet dan smartphone. Kali ini ada produk serupa, yakni P3Cars namun dengan beda media. Tapi sayanganya baru bisa untuk BMW F30, VW Golf MK VI dan VW Scirocco, VW Tiguan dan Toyota 86.
Karena, peletakannya pada kisi-kisi AC yang berbeda setiap kendaraan. "Kalau meletakan tablet atau smartphone di atas dasbor, tentunya akan berbahaya dari tangan jahil. Kalau P3Cars tentu lebih aman karena bentuknya yang imut,” ujar Dalvin Kartawidjaja, salah satu punggawa CK Motorsport di bilangan Jl. Panjang, Jakbar.
Fungsi alat ini sebenarnya sebagai indikator. Bisa untuk membaca temperatur mesin, tekanan boost, tegangan aki, ignition timing, bahkan bisa membaca akselerasi 0-100 km/jam. Singkat kata, seperti data logging, namun sistem bacaannya satu per satu.
Jangan takut soal display yang nanti belang dengan lampu dasbor dan cluster. Hal ini sudah diperhitungan oleh pabrikannya, jadi dijamin sama dengan bawaan pabrik. Fungsi lainnya juga dapat me-reset trouble code ECU jika check engine menyala. Tentunya dengan catatan tidak terdapat kerusakan pada sensor, wiring dan ECU.
Produk buatan Amerika ini dijual dengan harga Rp 5,8 juta. Pastinya harga segitu sudah berikut pemasangan oleh CK Motorsport selaku importir. Namun kalau mau dipasang sendiri juga bisa. Yuk disimak panduan pemasangan pada VW Golf TSI MK VI berikut ini.
1. P3Cars kalau mau berikut panel AC harus tambah biaya Rp 1,5 juta, namun hanya terdapat untuk VW Golf MK VI. Namun tanpa panel AC baru, juga dapat terpasang dengan sempurna tanpa merusak kisi AC asli
2. Buka cover samping dasbor terlebih dahulu supaya dapat mengeluarkan panel AC dan menyimpan modul serta wiring. Gunakan obeng minus yang dilindungi kain lap supaya tidak merusak saat mencongkel panel
3. Kisi-kisi AC harus dicabut 2 bilah terlebih dahulu baru bisa dipasangkan layar P3Cars. Cabutnya tidak merusak dan dapat dikembalikan ke semula
4. Hubungkan ke soket OBD II 16 pin ke diagnostic port yang letaknya di bawah setir. Tinggal rapikan kembali semua seperti semula
Karena, peletakannya pada kisi-kisi AC yang berbeda setiap kendaraan. "Kalau meletakan tablet atau smartphone di atas dasbor, tentunya akan berbahaya dari tangan jahil. Kalau P3Cars tentu lebih aman karena bentuknya yang imut,” ujar Dalvin Kartawidjaja, salah satu punggawa CK Motorsport di bilangan Jl. Panjang, Jakbar.
Fungsi alat ini sebenarnya sebagai indikator. Bisa untuk membaca temperatur mesin, tekanan boost, tegangan aki, ignition timing, bahkan bisa membaca akselerasi 0-100 km/jam. Singkat kata, seperti data logging, namun sistem bacaannya satu per satu.
Jangan takut soal display yang nanti belang dengan lampu dasbor dan cluster. Hal ini sudah diperhitungan oleh pabrikannya, jadi dijamin sama dengan bawaan pabrik. Fungsi lainnya juga dapat me-reset trouble code ECU jika check engine menyala. Tentunya dengan catatan tidak terdapat kerusakan pada sensor, wiring dan ECU.
Produk buatan Amerika ini dijual dengan harga Rp 5,8 juta. Pastinya harga segitu sudah berikut pemasangan oleh CK Motorsport selaku importir. Namun kalau mau dipasang sendiri juga bisa. Yuk disimak panduan pemasangan pada VW Golf TSI MK VI berikut ini.
1. P3Cars kalau mau berikut panel AC harus tambah biaya Rp 1,5 juta, namun hanya terdapat untuk VW Golf MK VI. Namun tanpa panel AC baru, juga dapat terpasang dengan sempurna tanpa merusak kisi AC asli
2. Buka cover samping dasbor terlebih dahulu supaya dapat mengeluarkan panel AC dan menyimpan modul serta wiring. Gunakan obeng minus yang dilindungi kain lap supaya tidak merusak saat mencongkel panel
3. Kisi-kisi AC harus dicabut 2 bilah terlebih dahulu baru bisa dipasangkan layar P3Cars. Cabutnya tidak merusak dan dapat dikembalikan ke semula
4. Hubungkan ke soket OBD II 16 pin ke diagnostic port yang letaknya di bawah setir. Tinggal rapikan kembali semua seperti semula
5. Untuk mengubah mode bacaan tinggal tekan tombol saja. Maka mode akan pindah ke display yang lain.
(mobil.otomotifnet.com)