Jakarta - Tampilan konsumsi bahan bakar dan indikator suhu udara pada MID Suzuki Ertiga ternyata bisa diubah. Umumnya, satuan bahan bakar yang ditunjukkan pada MID Ertiga menggunakan Km/L. Misalkan 15 km/liter. Artinya, jarak tempuh untuk 1 liter bahan bakar, bisa mencapai 15 km. Makin besar angka km, makin irit bahan bakar.
Sementara, pada beberapa mobil Eropa, petunjuk bahan bakar pada MID justru terbalik. Satuan liter dulu baru jarak, semisal 10L/100 km. Berarti, untuk jarak 100 km sudah menghabiskan 10 liter bensin.
Nah, bila bosan dengan tampilan konsumsi bahan bakar pada MID standar Ertiga dan pengin bergaya ala Eropa. Bisa mengikuti cara yang dilakukan Supriyadi, pemilik Ertiga dari Simo Gunung Kramat, Surabaya. “Bahkan tak hanya tampilan konsumsi bahan bakar, tapi juga indikator suhu udara dari Celisius menjadi Fahrenheit,” ujar Supriyadi.
1). Caranya mudah. Cukup mengunakan 2 knop yang terdapat sisi kiri dan kanan MID. Tepatnya sisi kiri pada Tachometer (A) dan sisi kanan di Spidometer (B). Ada perbedaan pengoperasian pada 2 kop ini. Knop kiri dengan cara ditekan. Sedangkan knop kanan, ditekan atau putar ke kiri dan ke kanan.
2). Langkah pertama ubah display pada MID ke posisi Average. Pada display tertulis (AVG). Lalu tekan knop A dan tahan selama 3-4 detik dengan tangan kiri.
3). Ingat posisi tangan kiri masih di knop A, kemudian tangan kanan memutar knop B, ke kiri atau ke kanan sampai menunjukkan perubahan satuan dari Km/L menjadi L/100 km. Karena posisi Average berubah menjadi L/100 km, maka pada Actual Comsumption pun secara otomatis berubah. Mudah kan.
4). Untuk mengubah satuan suhu, display pada MID harus menunjukkan Range. Bukan Tripmeter, Average atau Actual. Caranya tekan knop B beberapa kali hingga menunjukkan display Range.
Nah, bila bosan dengan tampilan konsumsi bahan bakar pada MID standar Ertiga dan pengin bergaya ala Eropa. Bisa mengikuti cara yang dilakukan Supriyadi, pemilik Ertiga dari Simo Gunung Kramat, Surabaya. “Bahkan tak hanya tampilan konsumsi bahan bakar, tapi juga indikator suhu udara dari Celisius menjadi Fahrenheit,” ujar Supriyadi.
1). Caranya mudah. Cukup mengunakan 2 knop yang terdapat sisi kiri dan kanan MID. Tepatnya sisi kiri pada Tachometer (A) dan sisi kanan di Spidometer (B). Ada perbedaan pengoperasian pada 2 kop ini. Knop kiri dengan cara ditekan. Sedangkan knop kanan, ditekan atau putar ke kiri dan ke kanan.
2). Langkah pertama ubah display pada MID ke posisi Average. Pada display tertulis (AVG). Lalu tekan knop A dan tahan selama 3-4 detik dengan tangan kiri.
3). Ingat posisi tangan kiri masih di knop A, kemudian tangan kanan memutar knop B, ke kiri atau ke kanan sampai menunjukkan perubahan satuan dari Km/L menjadi L/100 km. Karena posisi Average berubah menjadi L/100 km, maka pada Actual Comsumption pun secara otomatis berubah. Mudah kan.
4). Untuk mengubah satuan suhu, display pada MID harus menunjukkan Range. Bukan Tripmeter, Average atau Actual. Caranya tekan knop B beberapa kali hingga menunjukkan display Range.
5). Lalu, tekan knop A selama 3-4 detik dengan tangan kiri. Sementara itu, tangan kanan memutar knop B ke kiri atau ke kanan. Maka, display satuan suhu akan berubah dari Celsius ke Fahrenheit. Kini tampilan MID Ertiga sudah seperti mobil Eropa. (mobil.otomotifnet.com)