Fungsi dari kedipan lampu tersebut, guna memudahkan penglihatan untuk kendaraan lainnya saat hujan atau malam hari agar lebih berhati-hati. Tapi, kalau rem berkedip kan bahaya tuh. Malah bingung nanti pengendara belakang kalau lihat rem kedip-kedip. Tapi, gimana kalo lampu signal alias sein yang kedipannya seperti itu.
“Namanya, Strobo Signal Lamp (SSL) fungsinya masih sama sebagai lampu sein. Hanya beda kedipannya,” papar Wira Sentosa, owner SACS Asia Jaya daerah Pondok Gede, Jaktim. Selain itu, cepat atau lambatnya kedipan bisa diatur sesuai irama yang diinginkan.
Tapi, bohlam sein bawaan besutan sudah enggak dipakai dan harus pakai LED. Banderol yang ditawarkan masih terjangkau, loh! Harga LED plus modul Rp 450 ribu, kalo modul only cukup rogoh Rp 150 ribu.
Nih, langkah pemasangannya!. (mobil.otomotifnet.com)
2. Cara pasangnya, cukup mudah. Yakni, memotong kabel lampu sein kiri dan kanan menggunakan gunting atau tang potong.
3. Pada kabel hitam dari modul disambungkan ke ground lampu sein.
4. Lalu, kabel kuning disatukan kabel dari arah lampu sein. Sedangkan yang merah diikatkan ke arah kabel bodi.
5. Baru deh, dites buat menyalakan sein kiri dan kanan. Kalo terlalu cepat atau lambat, maka bisa diatur kecepatan kedipannya pake obeng min kecil di modul tersebut. Monggo!