Eropa - Hector Barbera merasa kecewa dengan Kawasaki dan memberikan pengakuan mengejutkan terhadap pabrikan asal negeri Sakura tersebut. Bukan tanpa sebab pembalap asal Spanyol itu merasa kecewa. Dirinya merasa termakan oleh janji manis yang diberikan Kawasaki yang akan memberikan dukungan untuk tim Avintia di musim 2014 ini, namun semua hanya janji belaka.
Padahal Avintia sudah melakukan riset menggunakan mesin berbasis Kawasaki ZX-10R selama tiga tahun terakhir. Yang awalnya dibawah aturan CRT kemudian berganti menjadi kelas open untuk tahun 2014.
"Tujuan kami adalah Kawasaki dapat berpartisipasi di musim ini sebagai tim pabrikan dan mendukung kami, namun kenyataannya tidak demikian." ungkap Barbera.
Kawasaki terjun di ajang MotoGP sebagai tim pabrikan pada 2003-2008. Di 2009 tetap hadir karena sudah terlanjur kontrak dengan tim Hayate dan baru selanjutnya menarik diri karena krisis keuangan. Avintia pun hanya mendapat dukungan dari Akira yang merupakan tuner pihak ketiga bukan dari Kawasaki langsung, pengembangannya juga dirasa sangat minim karena bukan mendapat dukungan langsung dari Kawasaki.
"Saat itu kami kehilangan sedikit motivasi karena tidak ditangani langsung oleh Kawasaki melainkan ditangani oleh insinyur dari Akira. Kami pun menyadari dengan situasinya dan kami pun merasa kami telah ditipu. Saya sangat kecewa karena semua yang telah dijanjikan tidak menjadi kenyataan."
Barbera pun kembali membeberkan tentang janji-janji manis yang diberikan Kawasaki kepada Avintia, salah satunya mengenai suspensi. "Kami dijanjikan akan mendapat suspensi Showa resmi namun kami hanya mendapat Showa standart. Dan itu hanya salah satu contoh dari apa yang terjadi."
Di musim yang sedemikian sulit, akhirnya hadir angin segar. Ducati akhirnya menjalin kerjasama dengan Avintia Racing dengan kesepakatan penggunaan mesin Desmosedici di kelas open pada lima seri terakhir. Dengan demikian Barbera bersama rekan satu timnya, Mike di Meglio akan tetap menggunakan mesim Ducati di musim 2015 mendatang.
"Sulit dipercaya Ducati telah memberikan kami kesempatan untuk menggunakan motor ini. Gigi Dall'Igna telah melihat perkembangan saya dan dia percaya pada potensi kita. Dukungan dari Carmelo [Ezpeleta] juga sangat penting. Dia mengerti bahwa kami sedang berjuang. Kedatangan Ducati telah mengubah segalanya menjadi lebih baik."(otosport.co.id)