MotoGP : Suzuki Tes Revisi Mesin, Elektronik dan Sasis di Barcelona

Kamis, 19 Juni 2014 | 10:36 WIB


Sebagai persiapan kembali ke kancah MotoGP, Suzuki kembali melakukan tes di Catalunya, Spanyol. Pada sirkuit di kota Barcelona ini, Suzuki mengikuti tes bareng dengan tim dan rider lain ditambah satu hari lagi untuk tes privat. Pada sesi tes ini, Randy de Puniet ditemani Takuya Tsuda mengevaluasi regisi dari pengembangan motor Suzuki pada sektor mesin, elektronik dan sasis.

Kondisi cuaca yang cukup fluktuatif pada ketiga hari tes, Senin sampai Rabu (16-18/6) kemarin, de Puniet mencatat best time pada pembukaan tes dengan waktu 1:43,683. Randy melahap 200 putaran dari sirkuit dengan panjang 4,655 km. Sedangkan Tsuda melakukan 103 putaran dan fokus pada data-logging untuk komponen baru dan setting.


“Bukan hal yang mudah karena kami mengalami nasib buruk setelah Sepang, karena banyaknya hujan saat tes. Tapi sangat penting berada di sini dengan rider MotoGP lain untuk melihat potensi kami. Kami masih harus melanjutkan pekerjaan pada sisi elektronik untuk meningkatkan performa kami,” papar Randy de Puniet.

“Kami mengetes banyak hal dengan pemetaan elektronik, baik pada spesifikasi mesin dan juga sasis. Aku mempunyai feeling lebih baik pada beberapa solusi dan kami menemukan arah yang baik. kami masih punya banyak sisa hari pengetesan tahun ini dan kami punya waktu untuk pengembangan lebih lanjut,” tambahnya.

“Dalam tiga hari pengetesan kami berharap bisa melakukan banyak hal, tapi akhirnya enggak cukup, terutama buat kami yang masih dalam tahap pengembagan. Randy ingin mencoba semuanya dan lihat performa sesungguhnya tapi kamu tak punya kesempatan, toh kami mencoba berbagai hal baru, menemukan informasi bagus untuk langkah kami selanjutnya. Kami juga meminta dukungan tambahan dari Takuya Tsuda kali ini untuk tes sisi elektronik,” jelas Davide Brivio, manajer tim Suzuki.


Hasil sesi pengetesan ini akan dibawa kembali ke Jepang untuk dianalisa oleh para insinyur Suzuki. Seperti disebut oleh Satoru Terada, director and project leader Suzuki MotoGP Satoru Terada. “Dengan tiga hari tes dan kerja keras: kami tidak bisa mencatat laptime yang kami inginkan tapi kami mengetes banyak solusi dengan hasil informasi bagus dan feedback buat insinyur kami. kami mengetes pengembangan mesin dan sasis dan sekarang lebih jelas buat kami untuk bekerja. Pada sisi elektronik, juga sangat penting dan dengan informasi ini kami bisa kembali ke Jepang untuk melanjutkan pengembangan kami.” (otosport.co.id)