Sampai-sampai Jenson Button mengungkapkan jika mobil yang ditunggangi bekerja mulus di Monako maka akan berfungsi baik juga di trek berjarak 4,361 km. "Nah perbedaan mencolok dari Montreal dengan Monako adalah kecepatan di sini lebih mantap ketimbang seri sebelumnya. Artinya, mesin bertenaga seperti Mercedes punya benefit tampil maksimal," cerita pembalap andalan McLaren itu.
Yup, mesin Mercedes yang sudah terbukti menguasai kontes F1 sejauh ini tampaknya kembali merajai di trek Montreal nanti.
Pun diakui oleh para rival jika faktor mesin memang salah satu faktor penunjang. Ada unsur lain yang bisa membuat seri kali ini jadi momentum kubu lain untuk mengganjal Mercedes cs. Karakter Montreal yang sempit dan jarak pembatas yang rapat namun berciri high speed tentu menuntut aplikasi aerodinamika yang apik plus bergantung pada karakter ban yang bagus pula.
Patut dicatat musim lalu, Lewis Hamilton merasakan pahitnya ban yang sudah aus tak bisa berbuat apa-apa saat ditekan Fernando Alonso. Musim lalu, Alonso yang mampu mengatur tingkat keausan ban sukses mengasapi Lewis Hamilton yang berusaha menjaga posisi runner-up dan akhirnya harus finish di urutan ketiga.
"Faktor aerodinamika di mana mobil yang bisa kencang di tikungan pelas serta paham dengan aplikasi ban masih punya kans meladeni tim bermesin Mercedes," sesumbar Fernando Alonso.
Sirkuit Montreal ini juga diharapkan menjadi momentum kebangkitan Red Bull. Tim yang secara aerodinamika mobil tetap yang paling unggul. Hanya saja mesin yang dirasa kurang punya realibilitas mumpuni. Pasalnya, Red Bull di seri-seri sebelumnya kesulitan meladeni rival beratnya Mercedes bukan karena desain mobil namun lebih ke dapur pacu yang tak bisa menyamai performanya mesin Mercedes. "Jika saja sejak awal seri tak berhadapan dengan problem daya tahan dan performa mesin, mungkin bisa mengimbangi bahkan unggul dari tim lawan. Pun kami akan berupaya melakukan segala cara untuk bisa memberikan hasil terbaik bagi tim," tukas Sebastian Vettel.
Yup, secara tren besutan Mercedes bisa saja meneruskan dominasinya. Namun siapa tahu di seri ini ada peristiwa di mana tim lain keluar sebagai juaranya. Patut ditonton dan jangan sampai melewatkan tayangan raceday F1 Montreal di Minggu (8/6) lewat tengah malam atau Senin pagi (01.00) nanti. (otosport.co.id)