Untuk bertanding di Suzuka 4 Hours di Sirkuit Suzuka, Jepang (26/7), tim Yamaha Racing Indonesia melakukan persiapan sejak April. Fokus latihan berubah dan terus meningkat sampai Juli.
Dimulai dengan fokus pada skill rider dan teknisi. Dari fisik dan mental rider hingga orientasi dan maintenance mesin untuk teknisi.
Lalu Mei, menjaga fisik dan mental ditambah belajar konsisten racing line dan lap time. Sementara tik teknisi meningkatkan skill seting motor dan maintenance mesin.
Di akhir Mei sampai awal Juni rider mengambil lisensi ke Suzuka 4 Hours Endurance Race dengan ikut balap Suzuka Sunday Race. Di Suzuka Sunday Race, Rey Ratukore naik podium 2, Sudarmono (5), Imanuel Pratna (6), Sigit PD (12).
Memasuki bulan Juli, persiapan makin fokus pada seting mesin dan pembalap. "Besok sesi free practice selama 30 menit, kesempatan terakhir untuk menjajal dan mengumpulkan data mesin dengan seting terbaru," kata Sudarmono, rider tim Yamaha Racing Indonesia di Suzuka (23/7). (otosport.co.id)
Dimulai dengan fokus pada skill rider dan teknisi. Dari fisik dan mental rider hingga orientasi dan maintenance mesin untuk teknisi.
Lalu Mei, menjaga fisik dan mental ditambah belajar konsisten racing line dan lap time. Sementara tik teknisi meningkatkan skill seting motor dan maintenance mesin.
Di akhir Mei sampai awal Juni rider mengambil lisensi ke Suzuka 4 Hours Endurance Race dengan ikut balap Suzuka Sunday Race. Di Suzuka Sunday Race, Rey Ratukore naik podium 2, Sudarmono (5), Imanuel Pratna (6), Sigit PD (12).
Memasuki bulan Juli, persiapan makin fokus pada seting mesin dan pembalap. "Besok sesi free practice selama 30 menit, kesempatan terakhir untuk menjajal dan mengumpulkan data mesin dengan seting terbaru," kata Sudarmono, rider tim Yamaha Racing Indonesia di Suzuka (23/7). (otosport.co.id)