Mungkin akan jadi masalah baru, lantaran pereli yang juga menjabat Ketua Pengprov IMI Sulsel itu harus kembali melatih refleks untuk menggunakan mobil setir kiri. “Ini adalah salah satu bagian yang akan membuat sulit, jika tidak terbiasa. Makanya beberapa hari terakhir, saya mencoba keliling di Jakarta menggunakan mobil setir kiri untuk melatih refleks,” ujar Ubang sapaan akrabnya.
Pemilihan mobil Ford Fiesta berspesifikasi RRC, tentunya bukan tanpa alasan. Mengingat mobil ini memiliki kemampuan yang hampir sama dengan kelas WRC. Hanya saja diameter turbo dan sistem aerodinamika mengalami spec down.
“Kami memilih Fiesta RRC karena mobil inilah yang memiliki spesifikasi tertinggi untuk ajang WRC2. Paling tidak dengan memilih mobil ini, kami masih bisa melihat seperti apa performa terbaik yang bisa kami raih saat bertarung nantinya,” tutup Ubang. (otosport.co.id)