Inilah pemenang atau juara 1 kelas extreme sekaligus The King kontes modifikasi Jamnas KNI (Kawasaki Ninja Indonesia) VI. Acara dilaksanakan di Cirebon dan pemenang kontes wong Cerbon asli. Spesial banget, bro.
Kawasaki Ninja ini milik Lutfi Hidayat asli Cirebon yang bekerja di Cevron Singapura. Modifikator atau buildernya juga dari kota udang itu, IQ Modification yang ngetop disana. Dibosi Frendy Budiman.
Kata Frendy, konsep modifikasi yang dia sodorkan meniru Kawasaki ZX-6R. Sesuai keinginan Lutfi yang memang kepingin moge 600 cc. Namun karena harganya mahal, akhirnya Ninja 250R dibikin jadi ZX-6R.
Sesuai dengan anjuran Frendy, akhirnya Lutfi menurut. Aksi membuat bodi part dilakukan crew IQ Modification. “Caranya menggunakan mal-malan lebih dulu,” jelas Frendy yang bermarkas di Ruko Cirebon Bisnis Center Blok F1, Tuparev, Cirebon.
Mal-malan dari karton tebal. Kemudian disatukan dengan lem cepat kering. “Setelah terbentuk seperti bodi ZX-6R, barulah dibuat cetakan dari fiberglass,” jelas modifikator yang aslinya desain interior itu.
Menurut Frendy, sistem membuat bodi part sengaja tidak ambil langsung dari ZX-6R. Tapi, berdasarkan sistem mal. Supaya dudukannya bisa dibuat sama dengan bodi asli Ninja 250R.
Tentu ada alasan kuat dengan konsep bikinan dewek. Setiap kali membuat bodi, IQ Modification selalu sistem bolt-on. Ketika mau diproduksi massal akan mudah dipasang siapa saja. Apalagi IQ Modification juga rajin menjual bodi kit hasil karyanya. Membuat siapa saja yang pasang bisa melakukannya. Apalagi pelanggannya kebanyakan dari luar kota.
Karena konsep yang dikejar ala ZX-6R, lampu-lampu juga disamakan. Seperti lampu depan, tidak tanggung dipakai milik ZX-6R keluaran tahun 2012. Sistem projector dan angel ayes. Termasuk lampu belakang. Tetap ambil desain dari ZX-6R. Supaya tidak melenceng dari temanya.
Selain bodi kit serba ZX-6R, kaki-kaki juga dipilih dari motor yang sama. Seperti upside down limited edition sebagai suspensi depan. Masih menggunakan dari motor yang sama.
Demikian juga lengan ayun model gambot. Masih dari ZX-6R keluaran 2010. Namun dalam pemasangan sok dan lengan ayun dibikin tidak merusak sasis asli. Sehingga ketika mau dikembalikan standar jadi lebih gampang.
Untuk grafis atau pengecatan bodi, boleh dikatakan yang bikin kaget mata. Diorder pada Tomi Gunawan, airbrusher Jakarta yang sudah lumayan kondang.
Airbrush yang dipilih airbrusher beken disapa Tomea itu menggunakan grafis free vector. Antara kiri dan kanan saja, pengecatannya berbeda. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Kaliper : Tokico
Silencer : ZX-6R
Footstep: ZX-6R
Ban depan: Metzeler 150/60-17
Ban belakang: Metzeler 190/50-17
IQ: 0813-2499-4567
Kawasaki Ninja ini milik Lutfi Hidayat asli Cirebon yang bekerja di Cevron Singapura. Modifikator atau buildernya juga dari kota udang itu, IQ Modification yang ngetop disana. Dibosi Frendy Budiman.
Kata Frendy, konsep modifikasi yang dia sodorkan meniru Kawasaki ZX-6R. Sesuai keinginan Lutfi yang memang kepingin moge 600 cc. Namun karena harganya mahal, akhirnya Ninja 250R dibikin jadi ZX-6R.
Sesuai dengan anjuran Frendy, akhirnya Lutfi menurut. Aksi membuat bodi part dilakukan crew IQ Modification. “Caranya menggunakan mal-malan lebih dulu,” jelas Frendy yang bermarkas di Ruko Cirebon Bisnis Center Blok F1, Tuparev, Cirebon.
Menurut Frendy, sistem membuat bodi part sengaja tidak ambil langsung dari ZX-6R. Tapi, berdasarkan sistem mal. Supaya dudukannya bisa dibuat sama dengan bodi asli Ninja 250R.
Tentu ada alasan kuat dengan konsep bikinan dewek. Setiap kali membuat bodi, IQ Modification selalu sistem bolt-on. Ketika mau diproduksi massal akan mudah dipasang siapa saja. Apalagi IQ Modification juga rajin menjual bodi kit hasil karyanya. Membuat siapa saja yang pasang bisa melakukannya. Apalagi pelanggannya kebanyakan dari luar kota.
Karena konsep yang dikejar ala ZX-6R, lampu-lampu juga disamakan. Seperti lampu depan, tidak tanggung dipakai milik ZX-6R keluaran tahun 2012. Sistem projector dan angel ayes. Termasuk lampu belakang. Tetap ambil desain dari ZX-6R. Supaya tidak melenceng dari temanya.
Demikian juga lengan ayun model gambot. Masih dari ZX-6R keluaran 2010. Namun dalam pemasangan sok dan lengan ayun dibikin tidak merusak sasis asli. Sehingga ketika mau dikembalikan standar jadi lebih gampang.
Untuk grafis atau pengecatan bodi, boleh dikatakan yang bikin kaget mata. Diorder pada Tomi Gunawan, airbrusher Jakarta yang sudah lumayan kondang.
Airbrush yang dipilih airbrusher beken disapa Tomea itu menggunakan grafis free vector. Antara kiri dan kanan saja, pengecatannya berbeda. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Kaliper : Tokico
Silencer : ZX-6R
Footstep: ZX-6R
Ban depan: Metzeler 150/60-17
Ban belakang: Metzeler 190/50-17
IQ: 0813-2499-4567