Rawat Standar Samping, Dibersihkan dan Dilumasi

Butuh perhatian lebih ke pacuan yang aplikasi side stand switch. Ya, salah satu fitur pengaman yang memutus arus massa ke CDI ketika standar dalam posisi menyangga.

Kotoran yang terbawa oleh genangan air, bisa menyebabkan sedikit masalah di standar samping. Salah satunya, karat (gbr.1). Akibatnya, proses naik-turunnya standar jadi berat dan keras. Usaha lebih!
Terkadang konsumen suka enggak sadar kalau standar belum naik sepenuhnya, tapi sudah tekan tombol elektrik starter. “Akhirnya bingung motor enggak mau nyala. Karena diposisi 50-60º, massa sudah terputus,” aku Nuraimin, mekanik JP Racing di Jl. Cendrawasih, No. 6E-F, Kp. Sawah, Ciputat, Tangerang.

Kalau untuk switch sendiri, itu tertutup rapat (gbr. 2). Jadi bebas perawatan. “Tertutup rapat seperti sil kok. Tidak perlu kuatir,” timpal Endro Sutarno dari Technical Training Development PT Astra Honda Motor (AHM).

Yuk dibersihkan standar sampinganya. Pertama, buka baut pegangan swicth pakai kunci 8 (gbr. 3). Setelah itu lanjutkan dengan membuka baut standar samping pakai kunci ring 14 (gbr. 4).
Usai standar dilepaskan, baiknya usir karat yang hinggap di penyangga itu. Gunakan ampelas halus lebih dulu untuk merontokkan karat. Setelah itu, baiknya bagian yang sudah diampelas tadi dilapisi lagi cat. Bisa semprot pakai cat instan (gbr. 5).

Biarkan cat mengering secara sempurna. Setelah dipastikan kering, pasang kembali seluruh bagian kebalikan dari membuka. Tapi, baiknya berikan grease agar bagian yang saling bergesekan terlumasi dan minim friksi (gbr. 6). (motorplus-online.com)