Bisa capai suhu 16 derajat celcius
Empat mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia yakni Arya Mahatma, Tri P., Guruh Dharsono, Ary Maulana di bawah bimbingan Dosen Ir. Imansyah Ibnu Hakim, M. Eng membuat sebuah coolbox yang bisa diaplikasi pengendara seperti kurir Asi itu. “Alat ini membantu para kurir itu atau pengendara yang ingin menyimpan makanan atau minuman agar tetap segar,” mantap Ir. Imansyah Ibnu Hakim, M. Eng yang menamatkan pasca sarjananya di Universitas Kyushu, Jepang.
Alat pembuatan coolbox ini sangat sederhana. Semuanya bisa dibeli di toko elektronik. Alat itu terdiri dari boks, peltier atau elemen thermo electric yakni penghasil panas atau dingin, aluminium (cold sink) dan alat bantu kipas yang berfungsi mempercepat fungsi pendinginan.
Arya Mahamtma, salah satu mahasiswa yang mendesain menjelaskan lebih gamblang. Katanya, untuk menghasilkan dingin maksimal di boks yang memuat hampir 7,6 liter ini diperlukan 4 unit peltier yang di pasaran harganya sekitar Rp 30 ribu per buah ini.
Peltier ini punya dua sisi. Sisi dingin dan sisi panas. “Perbedaan antara sisi dingin dan panas sekitar 20 derajat. Misalkan suhu dinginnya -10 derajat maka sisi panasnya sekitar 10 derajat. Makanya, untuk mencapai suhu yang lebih dingin lagi diperlukan peran atau bantuan kipas angin agar suhu panas bisa turun,” terang Iman lagi.
Untuk lebih menyebarkan dingin ke seluruh ruangan maka, diperlukan penghantar dingin berbahan almu yang biasa disebut cold sink. “Jadi peltier ini ditempel kan pada cold sink. Sehingga dingin yang dihasilkan bisa lebih menyebar,” tambah Arya.
Menurut Arya prinsip kerja dari coolbox ini tidak beda dengan dispenser, ada untuk air hangat dan air dingin. Untuk memfungsikan coolbox ini diperlukan daya 12 volt dan tegangan 2 A. Dari hasil laboratorium, untuk kapasitas 8 kaleng @ 330 ml, dicapai temperatur kabin 16,5 derajat celcius dengan suhu lingkungan 24 derajat celcius. Sedangkan di jalan raya dicapai angka 20 derajat celcius karena suhu lingkungan lebih panas. (motorplus-online.com)