Bayliss Relakan Angka 21 Pada Hopkins

Angka balap yang biasanya jadi trademark pembalap, memang jadi angka yang punya filosofi tersendiri. Valentino Rossi dengan angka ‘46’ sudah melegenda di ajang balap grand prix sejak ia mengawali karirnya di GP 125 cc. Begitu juga dengan Troy Bayliss yang sudah identik dengan angka ‘21’.

Meski sejak ia pensiun dari ajang World Superbike Championship (WSBK) tahun 2008 lalu, angka tersebut tidak ada lagi yang menggunakannya. Tapi tahun ini Bayliss harus merelakan angka itu digunakan oleh John Hopkins di WSBK. Apalagi Hopkins memang selalu menggunakan angka ini di ajang balap yang lain, seperti MotoGP, British Superbike Championship (BSB), dan American Superbike (AMA).

“Saya dapat approval dari Bayliss untuk menggunakan angka 21 di ajang Superbike tahun 2012. Terimakasih banyak kepada Bayliss karena sudah merelakan angka ini,” tulis Hopkins di akun twitter miliknya (@JHopper21) kepada Bayliss (@TroyBaylisstic).

“Hopper, angka 21 adalah angka yang telah kamu pakai di AMA, BSB dan MotoGP, jadi kamu harus memakainya. Saya juga senang jika memang kamu mau menggunakannya. Saya hanya berjaga-jaga saja jika memang nantinya saya kembali lagi ke dunia balap,” balas Bayliss melalui twitternya.

Namun beberapa angka yang digunakan pembalap juga sudah dipensiunkan dari ajang balap tertentu. Seperti angka yang digunakan Marco Simoncelli di MotoGP yaitu 58, Daijiro Kato dengan angka 74 dan angka 48 yang digunakan oleh Shoya Tomizawa di Moto2. Keputusan ini diambil untuk menghargai pembalap pembalap tersebut karena meninggal dunia di lintasan. (otosport.co.id)