OTOMOTIFNET – Sebagai salah satu pabrikan ban nasional, GT Radial memang sudah malang melintang di ajang otosport nasional. Kiprahnya di kejurnas balap touring tak perlu diragukan lagi. Semua mobil di kelas GT Car pakai ban ini. Tapi bagaimana dengan kejuaraan drifting?
Enggak mau ketinggalan dengan merek ban lain yang sudah duluan turun di drifting, seperti Brigstone, Achilles dan Good Year, GT Radial ikutan berpartisipasi di gelaran Jakarta International Drift Competition 2010. Bukan hanya bertindak sebagai sponsor utama tapi juga membuat sebuah tim untuk bertanding.
Untuk itu GT Radial berkolaborasi dengan produsen oli, TOP 1 dan tentunya pembalap touring car nasional, Fitra Eri untuk bersaing. Uniknya mobil yang diandalkan berspek transmisi automatic dan tanpa turbo! Yakin tuh bisa dipakai nge-drift?
Pasti bisa lah pasalnya mobil yang dipakai adalah Nissan 350 Z. “Spek yang saya pakai masih standar, tapi standarnya juga sudah 300 dk. Lebih dari cukup untuk drifting meski transmisinya automatic,” ungkap Fitra Eri seusai naik podium untuk menerima piala.
Dengan mobil ini, Fitra berhak atas posisi pertama kelas real wheel drive non turbo dan posisi ke empat di kelas bebas. “Drifting yang utama rasanya tenaga, kaki-kaki mengikuti. Beda dengan touring car yang kaki-kaki banget utamanya,” terang Taqwa mekanik Garden Speed yang menangani tunggangan Fitra Eri ini.
Lalu bagaimana dengan ban yang dipakainya, apakah GT Radial menyiapkan ban khusus drifting. “Kita tidak lakukan itu, kita hanya memakai Champiro HPY dan HPX. Spek jalanan tapi masih mumpuni dipakai drifting,” ungkap Arijanto Notorahardjo, GM Marketing PT Gajah Tunggal TBK.
Penulis/Foto:Popo