OTOMOTIFNET - Tidak kasih tanda saat ngerem? Jangan marah, bila dapat semprotan kata-kata sedikit kasar dari pengendara lain di belakang kita. Seperti yang dialami Istanto Purnomo dengan Honda Supra X 2005 kesayangannya. "Katanya saya ngerem mendadak tanpa kasih isyarat. Padahal saya ngeremnya tidak mendadak, lo," kisahnya.
Atas dasar kejadian tersebut, lantas Istanto melakukan pengecekan terhadap stoplamp tunggangannya. Hasilnya, lampu kota untuk bagian buritan dalam keadaan berfungsi. "Namun saat tuas rem ditekan, lampunya tidak nyala. Pantas saja pengendara yang dibelakang saya, ngomel," kata warga Srengseng, Jakbar ini.
Enggak mau ambil risiko terjadi lagi, pria yang suka utak-atik motor sendiri ini langsung mencari penyebabnya. Ternyata switch rem (SR) (gbr.1) belakangnya sudah enggak mau bekerjasama buat menghidupkan bohlam stoplamp.
"Itu penyebabnya bisa karena aus akibat usia pakai yang sudah lama, serta bagian dalamnya sudah berkarat. Sehingga konektornya tidak lancar," ujar Safrudin, kepala bengkel Clara Motor di Jl. Arteri Kelapa Dua No 5 Kebun Jeruk, Jakbar.
| Gbr 1 | Gbr 2 |
| Gbr 3 | Gbr 4 |
Setelah tahu SR rusak, Istanto langsung tebus SR baru seharga Rp 15 ribu. Kemudian dilanjutkan membongkar dan menggantinya sendiri. "Eits tunggu dulu! Buat bongkar SR siapkan obeng kembang dan tang lancip," anjur Istanto.
| Gbr 5 |
Mau tahu langkah-langkahnya? Perhatikan urutannya satu per satu ya. Pertama, kendurkan mur penyetel SR pakai tangan ke arah kiri (berlawanan arah jarum jam) sampai mentok atas (gbr.2). "Tujuannya, nantinya buat memudahkan melepas per pengait SR," tutur pria 30 tahun ini.
Selanjutnya, lepas per pengait SR yang menghubungkan antara SR dengan tuas rem, pakai tang lancip (gbr.3). "Buat lepas per ini mesti pakai tang lancip, kalau pakai tang biasa tidak bisa, soalnya posisinya terlalu sempit," tegas Tanto.
Kemudian lepas SR cukup ditarik ke atas saja. Dilanjutkan lepas dua baut pengikat cover aki di sebelah kanan, pakai obeng kembang (gbr.4). Nah sekarang tinggal melepas kabel SR dengan cara melepas soket kabel warna hijau/kuning dan hitam, di dekat rangka (gbr.5).
Langkah paling buncit (akhir) adalah ganti SR lama dengan yang baru. "Sebelum dirakit seperti semula, cek dulu apakah lampu rem menyala atau tidak. Yakin sudah normal, barulah dipasang kebalikan saat bongkar," anjur pria yang doyan humor ini.
Kelar ganti switch rem anyar, stoplamp dijamin sudah berfungsi sebagaimana mestinya
Penulis/Foto: Banar / Banar