OTOMOTIFNET - Tak semua mobil dilengkapi peranti eksterior lengkap seperti lis bodi. Namun jangan khawatir karena karet lis bodi versi universal sudah bisa dibeli dengan harga terjangkau. Selain membuat tampilan eksterior lebih gaya, pintu mobil kesayangan bisa dijaga dari lecet saat terbentur tembok atau bodi mobil lain ketika pintu dibuka.
Lis karet yang banderolnya antara Rp 130-150 ribu untuk satu bodi ini, memiliki kualitas karet dan desain cukup bagus (gbr.1). “Lis dibuat dengan rongga udara sehingga fleksibel menahan benturan,” jelas Agus dari Sriwijaya Motor di Senen, Jakpus.
Selain itu, karet lis ini sudah dilengkapi perekat sponge alias double sided tape, penutup lis dan perintilan lainnya. Pemasangan menjadi lebih mudah bahkan bisa dikerjakan sendiri. Tinggal siapkan perkakas lainnya seperti gunting, cutter dan lap bersih (gbr.2).
“Agar daya tahan perekat bawaan lis bodi bisa lebih lama, tak ada salahnya menambahkan double sided tape berkualitas baik seperti 3M di bagian tengah lis bodi,” terang Parwata dari bengkel OSS (Otomotif Service Station) di Kebon Jeruk, Jakbar (gbr.3).
Gbr 1 | Gbr 2 |
Gbr 3 | Gbr 4 |
Langkah pertama adalah membersihkan penampang mobil yang akan dipasangi karet lis bodi. Maksudnya jelas, agar lem perekat bisa menempel dengan baik. Oh ya, sebelum lis dipasang tambahkan terlebih dulu double sided tape di sepanjang karet lis. “Pastikan permukaan lis bodi yang akan diberi perekat juga bersih dari noda minyak, kotoran atau debu,” jelas Pak Pe, panggilan akrab Parwata.
Gbr 5 |
Selanjutnya, lakukan tahap pemasangan lis bodi dengan hati-hati karena perekat yang sudah menempel ke permukaan cat akan sulit dilepas bila lis terpasang dalam kondisi miring. Selain itu pastikan pemasangan sisi kiri-kanan bodi mesti lurus.
Agar bekerja sempurna menjaga bodi dan pintu dari luka, sebaiknya ketahui letak bagian yang paling rentan bersentuhan saat proses buka-tutup.“Selanjutnya sebelum memasang karet lis bodi, terlebih dulu pasang penutup karet lis di setiap ujungnya,” terang Parwata (gbr.4).
Lis yang sudah terpasang dengan baik, lantas ditekan dengan kedua telapak tangan untuk perekatan maksimal (gbr.5). Hati-hati dalam menekan karena pelat bodi mobil akan ikut bergoyang. Penekanan yang terlalu keras akan membuat bodi bisa ikut penyok ke dalam. Ulangi hal yang sama untuk sisi mobil lainnya.
Penulis/Foto: Kl:X / KLX