| |
Australia – Kabar gembira hadir bagi anda penggemar rider WSBK asal Australia, yakni Chris Vermeulen. Sebab baru-baru ini, pembalap tim Kawasaki WSBK itu kembali menjajal kemampuan ZX-10R versi 2011 andalannya, setelah sekian lama didera cedera lutut dan memaksanya berhenti balap di tengah musim balap tahun lalu.
Selain Vermeulen, pengetesan yang dilangsungkan di sirkuit Sepang, Malaysia ini, juga diikuti oleh seluruh tim pengguna Kawasaki di ajang WSBK dan Superstock. Diantaranya rider tim Kawasaki WSBK, Tom Sykes dan Joan Lascorz. Lalu tes rider, Katsuaki Fujiwara dan pembalap tim Pedercini, Roberto Rolfo.
Bagi rider lain, tahap tes selama empat hari dilakukan untuk mengembangkan performa motor. Tetapi bagi Vermeulen, tes ini juga ditujukan sebagai terapi dan penyesuaian terhadap motor setelah operasi lutut enam bulan lalu.
Vermeulen menyatakan dirinya masih kesulitan saat berbelok, sebab lututnya tak dapat digerakan secara leluasa. “Tapi tahap penyembuhan pada lutut saya sudah benar. Dan pertumbuhan otot saya baik, mengingat saya juga baru bisa berjalan selama tiga minggu,” jelasnya.
Tak heran di sesi ini Vermuelen hanya sanggup melintas sampai waktu makan siang saja, selebihnya masih butuh istirahat. Meski demikian, pembalap kelahiran 1982 ini mengaku puas akan performa ZX-10R besutannya.
“Motor ini sangat baik dan kencang, seluruh tim tentu bekerja sangat keras dalam mengembangkannya. Saya senang dengan impresi positif ini,” tutup Vermuelen. (otosport.otomotifnet.com)
Selain Vermeulen, pengetesan yang dilangsungkan di sirkuit Sepang, Malaysia ini, juga diikuti oleh seluruh tim pengguna Kawasaki di ajang WSBK dan Superstock. Diantaranya rider tim Kawasaki WSBK, Tom Sykes dan Joan Lascorz. Lalu tes rider, Katsuaki Fujiwara dan pembalap tim Pedercini, Roberto Rolfo.
Bagi rider lain, tahap tes selama empat hari dilakukan untuk mengembangkan performa motor. Tetapi bagi Vermeulen, tes ini juga ditujukan sebagai terapi dan penyesuaian terhadap motor setelah operasi lutut enam bulan lalu.
Vermeulen menyatakan dirinya masih kesulitan saat berbelok, sebab lututnya tak dapat digerakan secara leluasa. “Tapi tahap penyembuhan pada lutut saya sudah benar. Dan pertumbuhan otot saya baik, mengingat saya juga baru bisa berjalan selama tiga minggu,” jelasnya.
Tak heran di sesi ini Vermuelen hanya sanggup melintas sampai waktu makan siang saja, selebihnya masih butuh istirahat. Meski demikian, pembalap kelahiran 1982 ini mengaku puas akan performa ZX-10R besutannya.
“Motor ini sangat baik dan kencang, seluruh tim tentu bekerja sangat keras dalam mengembangkannya. Saya senang dengan impresi positif ini,” tutup Vermuelen. (otosport.otomotifnet.com)