Jakarta – Selain dianggap nekat karena akan mempengaruhi usia pakai komponen AC, penambahan blower pada MPV Ertiga single blower juga berdampak pada pengguguran garansi.
“Pihak pabrikan memang tidak menyediakan fasilitas upgrade dari single blower menjadi double blower. Karena rumit dan banyak yang harus diganti. Sedangkan buat konsumen yang nekat pasang blower AC sendiri, maka garansi pabrikan menjadi hilang,” wanti Davy Tuilan, Sales 4-Wheel Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
Seperti diketahui, mulai Senin pekan ini (14/1) Suzuki resmi melepas varian AC double blower pada keluarga Ertiga tipe GL dan GX. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 160,8 juta pada versi GL. Dan tipe Ertiga GX yang dijual Rp 172,8 juta.
Harga Ertiga double blower lebih mahal sekitar Rp 4,8 jutaan dari versi standarnya, dimana tipe GL dihargai Rp 156 juta dan GX Rp 168 juta.
Sementara sektor mesin 1.4 liter DOHC dan fitur lainnya, seperti ABS, airbag dan EBD (tipe GX) masih dipertahankan. (mobil.otomotifnet.com)
“Pihak pabrikan memang tidak menyediakan fasilitas upgrade dari single blower menjadi double blower. Karena rumit dan banyak yang harus diganti. Sedangkan buat konsumen yang nekat pasang blower AC sendiri, maka garansi pabrikan menjadi hilang,” wanti Davy Tuilan, Sales 4-Wheel Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
Seperti diketahui, mulai Senin pekan ini (14/1) Suzuki resmi melepas varian AC double blower pada keluarga Ertiga tipe GL dan GX. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 160,8 juta pada versi GL. Dan tipe Ertiga GX yang dijual Rp 172,8 juta.
Harga Ertiga double blower lebih mahal sekitar Rp 4,8 jutaan dari versi standarnya, dimana tipe GL dihargai Rp 156 juta dan GX Rp 168 juta.
Sementara sektor mesin 1.4 liter DOHC dan fitur lainnya, seperti ABS, airbag dan EBD (tipe GX) masih dipertahankan. (mobil.otomotifnet.com)