Jakarta – Kabar gembira bagi anda yang mengidamkan mobil toko (moko) murah dan berdomisili di Sulawesi Selatan. Pasalnya saat ini, mobil nasional, Gea versi Moko sudah masuk tahap uji emisi, dan siap di produksi massal setelah lolos tahap ini.
Lalu, kenapa baru dijual di Sulawesi Selatan? “Ini karena produksi Gea Moko merupakan sama PT Inka dengan Pemda Sulawesi Selatan. Istilahnya ATPM nya Pemda Sumsel, sedang Inka sebagai prinsipalnya,” jelas Dewa Yuniardi, Ketua Bidang Marketing dan Komunikasi Asianusa pada Senin (8/10).
Gea Moko sendiri mengaplikasi platform yang sama seperti Gea yang lain, seperti versi angkutan umum atau mobil polisi (klik di sini) . Bedanya, kabin belakang dirombak sebagai mobil toko, sehingga dapat mengangkut kebutuhan jualan. Ukuran pelek tetap 13 inci.
Sedangkan bagian mesin, Gea Moko tetap menerapkan mesin berkapasitas 650 cc berteknologi Electronic Fuel Injection (EFI) yang bisa memproduksi tenaga sebesar 20 Kw. Mesin ini dikawinkan dengan transmisi manual 4 speed.
Jika lolos uji emisi, rencananya Gea Moko akan dilepas seharga Rp 50 jutaan. (mobil.otomotifnet.com)
Lalu, kenapa baru dijual di Sulawesi Selatan? “Ini karena produksi Gea Moko merupakan sama PT Inka dengan Pemda Sulawesi Selatan. Istilahnya ATPM nya Pemda Sumsel, sedang Inka sebagai prinsipalnya,” jelas Dewa Yuniardi, Ketua Bidang Marketing dan Komunikasi Asianusa pada Senin (8/10).
Gea Moko sendiri mengaplikasi platform yang sama seperti Gea yang lain, seperti versi angkutan umum atau mobil polisi (klik di sini) . Bedanya, kabin belakang dirombak sebagai mobil toko, sehingga dapat mengangkut kebutuhan jualan. Ukuran pelek tetap 13 inci.
Sedangkan bagian mesin, Gea Moko tetap menerapkan mesin berkapasitas 650 cc berteknologi Electronic Fuel Injection (EFI) yang bisa memproduksi tenaga sebesar 20 Kw. Mesin ini dikawinkan dengan transmisi manual 4 speed.
Jika lolos uji emisi, rencananya Gea Moko akan dilepas seharga Rp 50 jutaan. (mobil.otomotifnet.com)