“Bagi saya pribadi dan tim Power Electronics Aspar, kategori CRT adalah tantangan baru di dunia MotoGP. Sebelumnya kami memiliki 1 pembalap di kelas MotoGP, namun tahun ini kami akan menggunakan 2 pembalap,” tukas Jorge Martinez (Aspar) sebagai pemilik tim Aspar.
“Konsep dan regulasi ajang balap kelas premier, berubah sangat drastis. Banyak yang memprediksi bahwa ajang balap ini adalah masa depan MotoGP. Dari hasil sesi tes yang kami lakukan cukup memuaskan. Kami sangat termotivasi untuk melakukan hal ini. Terimakasih kepada Power Electronics yang siap membantu kami dalam proyek ini,” imbuh Martinez.
Meski mereka langsung beralih menggunakan motor CRT tahun ini, namun tim Aspar tidak gentar. Sebab dari hasil sesi tes, lap tercepat mereka cukup kompetitif. Sayangnya tim Power Electronics Aspar belum pernah ikutan di sesi tes bersama motor prototipe untuk melihat komparasi nyata, antara motor mereka dengan motor prototipe.
Tidak berbeda dengan livery motor yang mereka sempat gunakan di Sirkuit Motorland Aragon awal bulan lalu, tim Power Electronics Aspar akan tetap menggunakan warna dasar biru dan putih. (otosport.co.id)
Spesifikasi lengkap motor ART milik Power Electronics Aspar :
Mesin : Aprilia, 4 silinder V (65 derajat), 4 langkah, liquid cooling, double camshaft distribution, 4 valves per cylinder.
Kapasitas Silinder : 999 CC
Maximum Power + 220 CV
Top Speed+ 330 KM/H
Transmission: 6 speed with alternative links available. Oil clutch with anti-stutter tank.
Fuel Delivery: Electronic injection via Ride-by-Wire.
Starting Unit: Aprilia Racing ECU.
Knalpot: Arrow
End Transmission: Cadena - Regina
Rangka: ART Aluminium
Suspensi: Öhlins 42mm inverted forks and Öhlins rear shock, with preload control, hydraulic brake and extension.
Sistem pengereman : Brembo, double 320mm carbon front discs, with four piston callipers.
Berat : 165 KG