Isu ban Bridgestone di MotoGP yang sudah tidak aman bagi pembalap, menuai protes dari para pembalap MotoGP. Kabarnya beberapa insiden yang terjadi di MotoGP musim 2011 diakibatkan oleh komponen ban yang tidak memenuhi persyaratan.
Gambar kondisi ekstrim ban usai digunakan di seri MotoGP Belanda (25/6) bahkan dirilis oleh Colin Edwards di akun twitter miliknya dengan komentar singkat “Ini adalah ban depan motor saya setelah balapan di Assen, ya ban depan”.
Pada gambar yang dirilis oleh Edwards usai MotoGP Belanda tersebut, memperlihatkan kondisi tapak ban depan sebelah kiri yang tergerus habis. Kondisi tersebut tentu membuat pembalap tidak percaya diri untuk memaksimalkan performa motornya.
Selain Edwards, beberapa pembalap lain pun mulai memprotes penggunaan ban Bridgestone yang rasanya tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh pembalap di MotoGP. Berikut beberapa komentar khusus yang dilontarkan oleh para pembalap tentang performa ban Bridgestone sepanjang musim MotoGP 2011 berlangsung.
- Casey Stoner : “Pada 5 lap awal, resiko jatuh sangat besar di setiap tikungan. Bukan hanya problem pada kompon ban, namun konstruksi ban Bridgestone juga memiliki masalah besar”
- Andrea Dovizioso : “Kami akan berbicara dalam pertemuan komisi keamanan pembalap, tentang hal ini. Bridgestone harus melakukan sesuatu pada kasus ini”
- Valentino Rossi : “Pembalap harusnya mempunyai pilihan ban yang lebih banyak. Agar kami tidak harus menggunakan tipe ban keras pada kondisi trek yang dingin. Ini bukan yang pertamakalinya kami diskusikan, kami hanya ingin Bridgestone memberikan apa yang kami minta”
- Cal Crutchlow : “Prosedur untuk melakukan pemanasan cukup kompleks. Kemungkinan untuk terjatuh di lap awal sangat besar, jika anda membiarkan bukaan gas”
- Alvaro Bautista : “Rasanya balapan di atas es. Dimana hampir di semua tikungan motor rasanya kehilangan grip” (otosport.co.id)
Gambar kondisi ekstrim ban usai digunakan di seri MotoGP Belanda (25/6) bahkan dirilis oleh Colin Edwards di akun twitter miliknya dengan komentar singkat “Ini adalah ban depan motor saya setelah balapan di Assen, ya ban depan”.
Pada gambar yang dirilis oleh Edwards usai MotoGP Belanda tersebut, memperlihatkan kondisi tapak ban depan sebelah kiri yang tergerus habis. Kondisi tersebut tentu membuat pembalap tidak percaya diri untuk memaksimalkan performa motornya.
Selain Edwards, beberapa pembalap lain pun mulai memprotes penggunaan ban Bridgestone yang rasanya tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh pembalap di MotoGP. Berikut beberapa komentar khusus yang dilontarkan oleh para pembalap tentang performa ban Bridgestone sepanjang musim MotoGP 2011 berlangsung.
- Casey Stoner : “Pada 5 lap awal, resiko jatuh sangat besar di setiap tikungan. Bukan hanya problem pada kompon ban, namun konstruksi ban Bridgestone juga memiliki masalah besar”
- Andrea Dovizioso : “Kami akan berbicara dalam pertemuan komisi keamanan pembalap, tentang hal ini. Bridgestone harus melakukan sesuatu pada kasus ini”
- Valentino Rossi : “Pembalap harusnya mempunyai pilihan ban yang lebih banyak. Agar kami tidak harus menggunakan tipe ban keras pada kondisi trek yang dingin. Ini bukan yang pertamakalinya kami diskusikan, kami hanya ingin Bridgestone memberikan apa yang kami minta”
- Cal Crutchlow : “Prosedur untuk melakukan pemanasan cukup kompleks. Kemungkinan untuk terjatuh di lap awal sangat besar, jika anda membiarkan bukaan gas”
- Alvaro Bautista : “Rasanya balapan di atas es. Dimana hampir di semua tikungan motor rasanya kehilangan grip” (otosport.co.id)