OTOMOTIFNET – Setelah berita recall akan dilakukan oleh Mercedes Benz di Amerika atas temuan kerusakan pada sistem power steering tipe E-Class dan C-Class, PT Mercedes Benz Indonesia (MBI) pun akan melakukan hal yang serupa. “Ini merupakan inisiatif global, jadi kita harus lakukan juga,” buka Yuniadi H Hartono, Deputi Direktur Marketing PT MBI.
Seperti temuan National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) Amerika Serikat, kerusakan ini menyebabkan setir menjadi berat dan sulit digunakan saat parkir atau berjalan lambat karena ada kebocoran. Di Amerika, jumlah C-Class dan E-Class yang akan di recall lebih banyak. C-Class dan E-Class produksi 2010 sampai 2011 di Amerika Serikat jumlahnya mencapai 85 ribu unit.
Sedang di Indonesia jumlahnya tak terlalu banyak. “Tak banyak, tapi kami belum punya data pastinya,” ungkap Yuniadi. “Recall akan segera kita lakukan secepat mungkin pada tipe C Class 204, E Class 212 sedan dan E Class 207 coupe, produksi Juni 2009 hingga Februari 2010 yang telah beredar di Indonesia,” lanjutnya.
Meski begitu, Menurut Yuniadi yang ditemui disela press conference turnamen golf Mercedes Benz Tour ini (12/10), menegaskan bahwa recall ini bukan masalah besar. Recall hanya untuk antisipasi adanya kerusakan pada pompa power steering.
“Pengecekannya tak lebih dari 30 menit, dan sampai saat ini sama sekali tidak ada komplain dari konsumen. Secepatnya kami akan menghubungi semua pemilik mobil pada periode tersebut untuk melakukan pengecekan secara gratis,” terang pria ramah ini.
Penulis/Foto:Popo/MercedesBenz