OTOMOTIFNET - Menurut Presiden Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Jhonny Darmawan, dalam sambutannya di peresmian Sunter common yard. Salah satu kunci keberhasilan proses logistik adalah monitoring di semua rantai proses delivery. Salah satu peningkatan kualitas proses monitoring ini di tunjukkan lewat aplikasi teknologi vehicle tracking.
Teknologi vehicle tracking yang memanfaatkan GPS ini ditanamkan pada 30 unit car carrier atau mobil gendong dari Sunter common yard yang berfungsi mengantar unit mobil baru Toyota ke jaringan Toyota di beberapa kota besar di Indonesia.
Dengan teknologi ini posisi kendaraan bisa terus terpantau. Akurasi dan keselamatan perjalanan delivery juga bisa dikontrol. Terjadinya masalah dalam perjalanan bisa langsung diselesaikan yang pada akhirnya mampu mengurangi resiko keterlambatan pengiriman.
“Sementara ini kota yang dilayani dengan carrier car dari Sunter common yard adalah Bandung, Cirebon dan beberapa kota di Jawa Tengah. Sedang untuk dalam kota khususnya Jakarta tentunya tidak bisa dikirim dengan cara ini karena banyak daerah yang melarang truk besar masuk,” ungkap RM Boedi Santoso, Dept. Head Delivery Control Department, PT TAM.
Selain itu yang paling menguntungkan bagi konsumen adalah konsep “low mileage.” Dengan dioperasikannya car carrier artinya mengurangi delivery dengan sistem antar mobil dengan cara disetir langsung, yang bisa membuat angka kilometer di mobil jadi bertambah. Dengan konsep ini mobil yang diterima konsumen akan benar-benar fresh dengan jumlah jarak seminimal mungkin.
Penulis/Foto: Popo