Toyota Ganggu Pasar Importir Umum?

Editor - Kamis, 10 Juli 2008 | 09:39 WIB

(Editor - )

Baru kemarin Rabu, Alphard resmi diluncurkan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku agen tunggal pemegang merek Toyota di Indonesia. Sebenarnya sebelum PT TAM memasukan Alpard dengan cara completely built up (CBU), para importir umum (IU) telah lebih dahulu memasukan mobil mewah ini ketanah air.

IU boleh dianggap sebagai pembuka pasar, dan dengan ikut bermainnya ATPM tentunya diperkirakan akan mengurangi penjualan para IU. Namun saat disinggung soal ini, Joko Trisanyoto, Marketing Director, PT TAM menegaskan pihaknya tidak bermaksud merusak usaha para importir umum.

“Kita hanya ingin menjaga siklus pengalaman konsumen agar terus bersama brand Toyota. Dari beli mobil, merawatnya sampai menjual dan beli baru lagi. Dengan memberikan pelayanan yang baik kami berharap konsumen akan selalu setia pada Toyota termasuk para pengguna Alphard,” ungkap Joko Trisanyoto.

Pria ramah ini juga menjelaskan konsumen yang harus selalu dijaga baik adalah semua pengguna merek Toyota baik yang beli lewat PT TAM maupun lewat importir umum. “Meski beli lewat importer umum, bengkel kami siap melakukan service dan perawatan,” tambahnya.

“Meski terasa ada persaingan tapi produk yang kita jual sebenarnya beda dengan yang ATPM masukan ke Indonesia. Mereka jual yang 3.500 cc sedang kita konsentrasi di 2.400cc, secara harga juga beda mereka lebih mahal. Kita tetap yakin bisa jualan kok,” ujar Hardi dari Auto One, importer umum di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Tapi kabarnya Toyota ada rencana mau ngeluarin yang 2.400 cc juga lo? Nah, siap-siap bersaing!

Penulis:Popo