Menjaga Kondisi Speaker Dan Subwoofer Mobil

billy - Jumat, 2 September 2011 | 09:02 WIB

(billy - )

 
JAKARTA - Setelah mengganti speaker bawaan mobil dengan versi aftermarket, perlu treatment khusus agar komponen penghasil suara ini tak mudah terkena air. Pasalnya celah di antara pelat, memungkinkan air hujan merembes masuk ke bagian dalam panel pintu. Hal ini lah yang menyebabkan bagian spider di balik konus speaker, rentan terkena cipratan air yang masuk melalui celah tadi.

Sekadar perbandingan, umumnya desain pada speaker standar, sudah dilengkapi rangka pelindung conus spider. Letaknya di sekeliling bibir rumah speaker. Sementara versi aftermarket, tidak ada yang dilengkapi cover berbahan plastik atau ABS itu.

Cara paling efektif untuk menghindari kerusakan speaker pada trim pintu, terutama yang sudah pakai versi aftermarket, jangan membiarkan cover atau penutup konus terbuka.

Memang tak menutup kemungkinan, cover yang sudah tersedia dalam satu set speaker itu terlepas dari dudukannya. Bisa karena tersandung kaki atau barang bawaan saat hendak masuk ke kabin. Kalau kedapatan sudah copot, segera pasang kembali.

Jika baut pengancing cover speaker hilang, bisa pakai lem aibon atau double tape, untuk merekatkan sementara waktu selama perjalanan. Begitu juga dengan subwoofer model terbuka, yang sudah pakai boks model kotak (plug and play).

Usahakan menaruhnya di lokasi paling jauh dari backdoor atau kap bagasi. Tujuannya untuk meminimalkan kemungkinan kepentok barang bawaan, "Atau bisa juga konus diposisikan menghadap sandaran jok. Seperti di mobil MPV yang memiliki ruang bagasi sangat terbatas di balik bangku belakangnya," saran Eddy Susanto dari Cartens Audio di Duta Mas Fatmawati, Jaksel.   (mobil.otomotifnet.com)