"Ada dua model yang dipamerkan yaitu Medium Superbus dan Big Superbus. Bedanya tentu ada pada dimensi," buka Emilia Evi, Promotion & CR Section Head, PT Mekar Armada Jaya.
Varian Medium Superbus menggunakan sasis dari mesin Mitsubishi FE 84 G BC, sedang Big Superbus pakai sasis Mercedes OH 1526 dengan panjang 12 meter.
Tapi desainnya masih memiliki kesamaan. Berangkat dari konsep desain "exosceleton", kedua bus ini menonjolkan bentuk rangka utama yang menonjolkan kesan kokoh.
Aksen warna silver sebagai garis luar bodi juga membuat tampil lebih futuristik. Terlebih bentuk spionnya dibuat menyatu bodi dan mengadopsi lampu depan projector dengan cover bersudut tajam.
Masuk ke dalam, aura 4S (simple, smart, slim dan sexy) langsung terasa. Jok berlapis kulit dan memiliki gang way bernuasa kayu membuatnya tetap mewah. Sedang pada platform juga sudah dilengkapi dengan louvre AC yang terintegrasi dengan lampu tidur dan lampu baca.
Harganya, untuk tipe Big Superbus bisa diperoleh mulai Rp 1,2 miliar. Kapasitas penumpangnya mencapai 39 penumpang. Sedang Medium Superbus dijual lebih murah dengan harga Rp 650 jutaan.
Selain memamerkan bus barunya, New Armada juga memperkenalkan bus barunya ini pada komunitas pecinta bus. "Kami juga menerima kunjungan dari komunitas Bismania," terang Emilia yang sedang getol mendekatkan New Armada dengan masyarakat luas. (mobil.otomotifnet.com)