|
OTOMOTIFNET - Kalau berniat membeli mobil ‘kecil', lincah dan diklaim juga irit bahan bakar, sebaiknya Anda bersabar menunggu varian terbaru lansiran PT Nissan Motor Indonesia(NMI). Yup Anda benar, March bisa dipastikan bakal resmi mengaspal pada akhir November atau awal Desember.
Harganya? Sssst menurut sumber terpercaya di PT.NMI ada dikisaran Rp 140 jutaan sampai Rp 155 juta untuk yang bertransmisi otomatis. "Range harganya sekitar itu," tambah Teddy Irawan, Vice President PT.NMI, ketika dikonfirmasi disela-sela penyerahan bantuan kepada pengungsi Merapi, Yogyakarta(6/11) lalu. Artinya secara harga dan kapasitas mesin yang 1.200 cc akan bersaing dengan Suzuki Splash(Rp 145 juta) dan Chevy Spark(Rp 139 juta).
Melihat line up yang dibawa NMI ketika media test drive ke Yogyakarta lalu, pasar Indonesia kedapatan 3 tipe March yakni 1 tipe menggunakan transmisi manual dan 2 tipe bertransmisi matik. "Bedanya hanya di spesifikasi kelengkapan kabin masing-masing," papar Teddy lagi.
Seluruh line up menggunakan mesin sama, HR12DE 3 silinder berkapasitas 1.198 cc. Berdasarkan klaim, mesin mungil ini sanggup menghasilkan tenaga hingga 79 dk dengan torsi 108 Nm. Menurut rekomendasi juga, karena perbandingan kompresi March mencapai 10,2 : 1, March minta bahan bakar dengan spesifikasi minimal RON 91 untuk penggunaan harian. Namun tak masalah bila diberi minum Premium dengan resiko penurunan sedikit performa.
Pada kabin, terutama di belakang road noise dan lontaran kerikil dari ban terdengar cukup jelas. Mungkin kalau Anda menambah ekstra peredam jadi lebih senyap. Ciri khas mesin 3 silinder yang bergetar juga berusaha ditepis dengan penggunaan outer balancer di puli kruk as. Efeknya berguna untuk meredam gerakan vertikal puli untuk disebarkan ke engine mounting. Walau sepintas masih merasakan suara khas mesin ketika pedal gas diinjak penuh.
Versi termahal bertransmisi matik, ABS, airbag, AC digital dan body kit | Aksen atap bumerang membantu aerodinamika |
Line up termurah manual. Minus ABS, airbag dan AC pakai tombol pemutar | Ruang kabin penumpang tergolong lega. Namun kapasitas bagasi jadi berkurang |
Perbedaan paling mencolok terlihat di bagian interior, yaitu pengatur AC di versi manual yang masih menggunakan tombol manual, sedang matik sudah mendapatkan sistem pengaturan AC digital. Sistem audio sendiri sama saja di seluruh tipe, sudah dilengkapi pemutar beragam format audio dan punya auxiliary input. Mungkin instalatur audio akan kerepotan mengganti headunit karena terintegrasi dengan bentuk dasbor. Meski begitu, kualitas audio standarnya sudah tergolong ciamik.
Teristimewa menikmati perjalanan sepanjang Jakarta hingga Yogyakarta sampai kembali lagi ke Jakarta. Suspensi March sanggup meredam beragam guncangan jalan dengan baik. "Berkat as sokbreker yang lebih panjang 5 cm," terang Masaki Ishizuka, chief product specialist Nissan. Otomatis, sokbreker punya daya redam lebih maksimal. Bisa jadi terbantu penggunaan ban Maxxis MA-307 ukuran 175/60R15.
Beda lain tampaknya kelengkapan body kit antara versi matik. Versi termewah sudah dilengkapi dengan body kit menyeluruh, dengan gril berlapis krom. Tampaknya perlu dipertimbangkan seandainya versi termewah dilengkapi jok berlapis kulit. Pasti bikin March semakin nyaman.