Purwakarta - Semenjak diperkenalkan ke masyarakat Indonesia pada pameran otomotif nasional akhir Agustus 2015, kini Nissan X-Trail Hybrid resmi dijual (4/11). Uniknya, harga yang ditawarkan lebih murah dibanding jenis hybrid lain yang ditawarkan di dalam negeri.
"Nissan X-Trail Hybrid dijual seharga Rp 625 juta, memberikan value lebih sebagai sebuah SUV dan menjadi komitmen Nissan terhadap society dan lingkungan di Indonesia,” ujar Budi Nur Mukmin, GM Marketing Strategy PT Nissan Motor Indonesia.
Sebagai perbandingan, X-Trail 2.5 CVT dijual seharga Rp 445,6 juta on the road Jabodetabek, selisih Rp 179,4 juta dengan versi hybridnya. Kemudian hybrid populer lain yang tersedia dengan selisih harga terdekat adalah New Toyota Camry 2.5 Hybrid dibanderol Rp 748,5 juta dan Toyota Prius Rp 635,9 juta.
Ini menjadikan X-Trail Hybrid true hybrid termurah di Indonesia. Sedangkan Honda CR-Z sebagai mild-hybrid dibanderol mulai dari Rp 519 juta. Budi juga menjelaskan kehadiran X-Trail Hybrid menjadi SUV hybrid pertama di Indonesia.
Kehadiran Nissan X-Trail Hybrid di Indonesia diyakini menaikkan pamor mesin hybrid di Indonesia. “Kita menjadi negara kedua yang memasarkan X-Trail Hybrid. Kami yakin di Indonesia karena karakteristik produknya sebagai SUV yang lebih cocok dan mempunyai harga yang kompetitif,” tambah Budi.
Soal ketersediaan, tidak ada kuota yang dipatok untuk pasar Indonesia, sedangkan 10 unit sudah terjual ke konsumen dan akan sampai November 2015 ini. “Pemesanan selanjutnya akan diusahakan di Desember dan Januari,” terang GM Marketing Strategy NMI tersebut.
Nissan X-Trail Hybrid mengusung MR20DD 4-silinder segaris berkapasitas 1.997 cc dengan Dual CVTCS (Continous Valve Timing Control System) dan motor listrik RM31, menjadikan total tenaga yang dihasilkannya 182 dk dan torsi maksimumnya 367 Nm. SUV Hybrid ini diimpor secara utuh CBU dari Jepang. (mobil.otomotifnet.com)