Panduan Servis Yamaha X-Ride, Ekstra Pelumasan Untuk Offroad

Otomotifnet - Minggu, 7 Februari 2016 | 14:58 WIB

(Otomotifnet - )

Jakarta - Matic ber-genre adventure ini bukan hanya tangguh pada tampilan saja,tapi kaki– kaki serta mesinnya juga terbilang bandel. Maka tidak jarang, pemiliknya mengajak Yamaha X-Ride main tanah, bahkan kini komunitasnya pun masih ramai.

Eits, meski tangguh, jangan lupa servis, lakukan tiap kelipatan 3.000 km. Meskipun pada buku panduan tertulis umur pakai oli dan jadwal pengecekan berkalanya tiap 3.000 km, namun Pieter Adi Nugraha, kepala mekanik di Yamaha Flagship (DDS) Cempaka Putih menyarankan untuk melakukan penggantian oli pada kelipatan 2.000 – 2.500 km.

”Penggantian oli dapat lebih cepat karena medan yang dilewati, misalkan sering kena macet, karena dalam keadaan macet mesin diajak untuk idle dalam waktu yang cukup lama. Kemudian berakselerasi dan berhenti begitu terus secara berulang,” jelasnya.

Selanjutnya, Pieter mengajak untuk membersihkan serta cek kerenggangan celah busi dengan jarak 0,6 – 0,7 mm. Sedang untuk penggantian busi, lakukan tiap kelipatan 6.000 km. Masih pada kepala silinder, celah klep dicek dan jika telah melewati batas toleransi harus diatur ulang.

Toleransinya 0,08 – 0,12 mm untuk klep in dan 0,09 – 0,13 mm untuk klep ex. Karena filter udaranya sudah menggunakan jenis kertas berlumur oli, maka dalam servis berkala haram hukumnya untuk dibersihkan, langsung ganti tiap 15.000 km. “Namun bisa lebih cepat jika jalur yang dilewati berdebu dan lembab,” sambungnya.

“Untuk bagian CVT, tidak perlu dibongkar saat servis berkala pertama, cukup membersihkan saringan elemen udara CVT dengan cara dicuci menggunakan cairan pembersih kemudian diperas,” jelas pria berkacamata ini.

“Namun, pada 7.000 km harus cek roller, v-belt dan komponen CVT lainnya, setelahnya pengecekan dilakukan tiap 3.000 km. Umur v-belt bisa mencapai 25.000 km tergantung pemakaian dan perawatan,” beber Pieter.

Jika ingin ganti komponen CVT, bisa tebus part-nya dalam bentuk paket untuk Yamaha X-Ride. Isinya grease, roller dan vbelt. Dijual hanya Rp 128 ribu saja, kalau dibeli terpisah totalnya Rp 139 ribuan. Lumayan hemat ceban!

Sistem injeksinya, masih pakai YMJET-FI dengan dua katup kupukupu di throttle body-nya, tapi tenang perawatannya mudah.

“Selama tidak ada keluhan tidak usah dicek, membersihkan komponen injeksi cukup dilakukan tiap 10.000 km. Tiap servis cukup periksa langsam mesin,” tutur pria berperawakan sedang ini seraya mencontohkan caranya, diperiksa dengan Yamaha Diagnostic Tool dan pastikan langsam ada di 1.500 – 1.700 rpm.

Catatan lebih buat yang demen adventure, ada baiknya lebih sering melumasi bagian yang mempunyai engsel seperti engine mounting, komstir hingga komponen kecil seperti standar samping, standar tengah dan handle rem agar tetap lancar ketika digunakan.

“Pelumasan bisa menggunakan cairan yang sudah banyak dijual dan dapat dilakukan sendiri dirumah ketika waktu sengganng tiba,” tutup Pieter. Oke deh! •  (otomotifnet.com)

Yamaha Flagship (DDS) Cempaka Putih – Jakarta 021-4215888

DAFTAR PEMERIKSAAN
Suspensi depan & belakang
Cek fungsi kelistrikan & lampu
Periksa rem depan & belakang
Setel handle gas
Periksa roda
Periksa kelayakan ban
Periksa baut pengikat
Periksa busi & kompresi
Cek gerak bebas kemudi
Periksa tegangan & charge battery
Periksa & ganti oli mesin
Periksa tekanan ban
Periksa aliran oli & stel klep
Periksa & stel putaran mesin
Bersihkan saringan CVT
Periksa oli gearbox
Periksa system injeksi & cetak hasilnya
Periksa indicator warning light.

DAFTAR HARGA
Paketan V-belt, roller, grease Rp 128.000
Roller Rp 8.000 @
V-belt Rp 77.000
Grease Rp 14.000
Oli mesin Rp 33.000
Oli gearbox Rp 10.500
Busi Rp 13.500
Kampas depan Rp 55.000
Kampas belakang Rp 44.000
Servis ringan Rp 32.000
Servis besar Rp 90.000
Pembersihan CVT Rp 30.000
Pembersihan Injektor Rp 50.000