Otomotifnet.com - Datsun cukup diterima baik oleh masyarakat Indonesia. Bahkan, hanya dengan mengandalkan transmisi manual tanpa ada transmisi matik, penjualannya sepanjang tahun lalu mengalahkan sang kakak, Nissan Motor Indonesia.
"Ya Datsun cukup diterima dengan baik oleh masyarakat. Sejauh ini disegmen LCGC, market share kita mencapai 20 persen, itu tanpa (transmisi) matik lho," kata Steve Ardianto, presiden Direktur Nissan Motor Indonesia.
Namun, bukan berarti Datsun berpuas diri dengan pencapaian tersebut. Apalagi mulai tahun ini kemungkinan semakin banyaknya pesaing disegmen yang sama bakal membuat Datsun yang biasa main sendirian harus mempersiapkan diri.
Transmisi otomatis pun sedang disiapkan, guna menjangkau kalangan perkotaan. Selama ini Datsun memang banyak diserap di kawasan diluar Jakarta. Bodetabek jadi kontributor terbesar, juga Sumatera, sementara Jakarta yang sangat benar-benar butuh transmisi otomatis, sumbangannya masih kecil.
Karenanya, dengan dihadirkannya pilihan transmisi otomatis, bukan tidak mungkin para risers di perkotaan bakal semakin melirik mobil murah LCGC ini. "Sudah kita rencanakan, sudah ada kok. Sabar saja," Indriani Hadiwidjaja, Head of Datsun Indonesia.
Sejauh ini, memang bukan di Indonesia saja mobil-mobil Datsun tanpa transmisi otomatis. India juga Afrika belum masih menyediakan satu pilihan transmisi manual saja. "Kalau gak salah Rusia, ya baru Rusia saja yang ada pilihan transmisi otomatis," tambah Indri.