Ranjau Paku Masih Ada

Selasa, 5 April 2016 | 11:20 WIB

Anda yang melintas di jalan Gatot Subroto, Jakpus arah Semanggi patut waspada.

Seorang pengendara motor tiba-tiba saja berhenti di samping otomotifnet yang tengah memantau penghapusan uji coba 3 in 1.

Ia terlihat membungkuk sambil memunguti sesuatu dari jalan Gatot Subroto sebelum apartemen Park Royal.

Ternyata ia memunguti ranjau paku yang terbuat dari jari-jari payung yang berserakan.

Penasaran, otomotifnet pun mencoba memunguti beberapa buah.

Dilihat dari profilnya, barang ini memang hasil buatan, bukan patahan rangka payung semata.

Dari warna catnya yang hitam, ranjau paku untuk membocorkan ban pengendara motor ini menunjukkan masih baru.

Sebab ditemui juga yang catnya sudah terkelupas dan sedikit berkarat, seperti sudah lama berada di jalanan tersebut.

Bisa ditebak, ranjau ini didesain untuk memberi efek jangka pendek. Artinya, begitu tertusuk akan bocor dan kempes saat itu juga. Beda dengan paku biasa yang bisa menancap tanpa mengempiskan ban dalam waktu cepat.

‘Untungnya’ ada dua penyedia tambal ban tak jauh dari ditemukannya ranjau paku ini.