Pasar Moge Besar, Perusahaan Asuransi Masih 'Ragu'

Arief Aszhari - Senin, 25 April 2016 | 17:54 WIB

(Arief Aszhari - )

Yogyakarta- Pasar otomotif di Tanah Air memang memiliki daya tarik tersendiri. Tidak hanya untuk kendaraan roda empat, pasar roda dua bermesin besar atau motor gede juga sudah menggeliat tahun ini.

Hal ini terbukti dari pencapaian penjualan motor bermesin 500cc ke atas di gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016 lalu, seperti penjualan big bike Honda, Yamaha, Kawasaki, BMW Motorrad, dan juga pendatang baru Ducati.

Melihat pasar moge yang sedang tumbuh ini, apakah pihak perusahaan asuransi akan menawarkan program asuransi menarik untuk para pemilik moge tersebut?

"Untuk asuransi motor besar, kita masih set-up melalui Honda yang notabennya masih saudara kita. Karena kita juga masih mau melihat historical penggunaanya," papar Santosa, CEO Asuransi Astra saat menjawab pertanyaan OTOMOTIFNET, di media gathering Asuransi Astra di Yogyakarta.

Langkah ini diambil Asuransi Astra melalui programnya GardaMotor, karena memang seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jika pihaknya memiliki konsep full service yang ingin membuat pemilik kendaraan merasa tenang. Jadi, untuk motor besar di luar Honda pihaknya belum bisa terima.

"Jadi kita belum jual asuransi motor besar secara individu, harus penjualan saat motornya baru sehingga kita tidak ribut lagi soal sparepart. Misalkan motornya antik, atau hanya ada lima unit di Indonesia, kita takut karena cari sparepartnya susah," pungkas pria yang memiliki hobi fotografi ini. (otomotifnet.com)