SUZUKA - Jelang sesi latihan bebas pertama seri ketiga Asia Road Racing Championship (ARRC) di sirkuit Suzuka, Jepang (3/6) beberapa kelas akan berjalan dengan format yang berbeda. Seperti kelas Supersport 600 dan Asia Dream Cup.
SUPERSPORT 600
Kelas paling bergengsi ini akan menambah jumlah lap dari yang semula total 80 km, kini akan menjadi 90 km.
Kira-kira akan bertambah dua atau tiga lap di setiap balapannya. Hal ini karena Supersport 600 yang kini menggunakan ban slick memiliki daya tahan ban yang lebih lama.
Selain itu, ditambahnya jumlah lap agar setiap pembalap dan tim memiliki strategi baru dalam mengatur penggunaan ban dan bahan bakar yang dikonsumsi.
"Pakai ban slick? Gas terus saja, jangan kasih kendor," kata Dimas Ekky Pratama (Astra Honda Racing Team) kepada OTOMOTIFNET.
ASIA DREAM ENDURANCE RACE
Asia Dream Cup memang memiliki format yang berbeda jika di Suzuka, sirkuit yang identik dengan ajang balapan ketahannya tersebut. Para pembalap ADC akan menjalaini balap ketahanan dua jam.
Format tiap timnya pun ditentukan dengan peringkat pembalap di klasemen sementara. Pembalap Indonesia, M. Febriansyah yang kini berada di peringkat tiga klasemen sementara berada di tim dua. Ia akan satu tim dengan pembalap Australia, Broc Pearson yang menempati peringkat empat klasemen sementara.
Yasiin Soma, pembalap muda Indonesia ini akan berada di tim enam, Ia akan satu tim dengan Jaden Gunawardena, pembalap asal Srilangka.
Tiga kelas lainnya, Asia Production 250, Underbone 130, dan Suzuki Asia Challenge akan berjalan dengan format yang sama seperti seri-seri sebelumnya. Reynaldo Ratukore, pembalap Yamaha Racing Indonesia yang berkompetisi di AP250 sudah lama 'sekolah' di Jepang.
Pengalamannya semoga bisa diterapkan di sirkuit Suzuka. Begitu pun dengan rekan setimnya, Galang Hendra yang sedang dalam motivasi tinggi usai meraih podium di ARRC Thailand.
Semoga saja pembalap Indonesia kembali berprestasi tinggi dan merai semua podium di Suzuka. (otomotifnet.com)