Jakarta - Berbeda dengan Kawasaki KLX 150 yang trail tulen, Kawasaki D-Tracker 150 punya tongkrongan jangkung ala supermoto yang cocok digunakan di jalan raya. Jalanan berlubang makin mudah dilibas berkat aplikasi roda berdiameter 17 inci pada versi terakhir. Selain itu sudah ada fuelmeter yang ternyata sering mati nih!
“Yang terbaru memang ada fitur fungsional, penunjuk bahan bakar. Tapi ada beberapa yang tidak berfungsi. Jarumnya sama sekali tidak menunjukan jumlah bahan bakar di tangki,” buka Eddy Yulianto, kepala mekanik di Kawasaki Super Sukses Motor yang berada di bilangan Fatmawati, Jaksel.
Tenang, pria ramah ini berbagi trik pengecekannya. “Pertama periksa jarum penunjuk bahan bakarnya, caranya dengan jumper kabel. Kalau jarum masih naik berarti masalah ada di pelampungnya. Karena kebanyakan memang rusak di bagian pelampung bensin yang berada di dalam tangki,” jelasnya.
Ia menambahkan untuk penyakit yang satu ini tidak ada gejala jarum fuelmeter naik-turun, tiba-tiba langsung berada di posisi terendah. Kalau masih garansi bisa diganti satu set pelampungnya, tapi ada syaratnya!
“Bagi yang rajin servis mengikuti panduan buku servis tidak perlu khawatir karena masih bisa klaim garansi,” ujar Edoy, sapaan karibnya.
Bukan cuma pelampung, tapi jika muncul masalah lain yang tercover garansi, klaim juga bisa dilakukan asal rutin lakukan servis berkala. Biar garansi enggak hangus, pemilik D-Tracker 150 harus ke bengkel tiap 3.000 km atau 2 bulan. Pemeriksaan dimulai dengan pengecekan serta membersihkan karburator Keihin NCV24.
“Filter udara jangan lupa dicek, karena bisa saja busanya sudah getas dan bisa menyumbat komponen di karburator. Setelah filter udara dibersihkan, kasih sedikit oli supaya tidak mudah kering dan getas,” lanjut pria ramah ini.
Businya dibersihkan lalu cek kerenggangannya pada jarak 0,6-0,7 mm dan ganti tiap kelipatan 12.000 km atau 12 bulan. Oli mesin juga diganti tiap kelipatan 3.000 km, sedangkan penggantian filter oli tiap tiga kali ganti oli mesin.
“Kapasitas oli yang dibutuhkan tanpa penggantian filter oli adalah 1,2 liter namun jika mengganti filter oli yang di butuhkan menjadi 1,3 liter. Karena oli yang tersedia hanya 1 liter per botol maka konsumen di haruskan membeli 2 botol, nanti sisanya bisa dibawa pulang,” tuturnya.
Sedang daftar pengecekan lainnya lihat di tabel ya! Nah, makanya rajin servis, kondisi motor tetap prima, garansi juga terjaga!• (Fariz / otomotifnet.com)
Kawasaki Super Sukses Motor 021-75912407
Tabel Harga:
Jasa servis ringan: Rp 80.000
Kampas rem depan: Rp 78.000
Kampas rem belakang: Rp 129.000
Kampas kopling 13088-0040: Rp 59.000
Kampas kopling 13088-0041: Rp 59.000
Kampas kopling 13088-1077: Rp 72.000
Sil suspensi depan: Rp 36.000
Kabel kopling: Rp 30.000
Filter udara: Rp 52.000
Filter oli: Rp 13.000
Oli KGO STD: Rp 45.000
Oli KGO Ultimate: Rp 92.000
Tabel Pemeriksaan:
Periksa tekanan udara
Periksa sistem control throttle
Periksa suspensi
Periksa arah sorot lampu depan
Periksa kekencangan mur, baut dan pengencang
Periksa fungsi kerja kopling
Periksa kerusakan bearing roda
Periksa jari-jari roda dan ban
Periksa keausan chain guide dan rantai roda
Periksa fungsi kerja rem
Periksa switch lampu rem
Periksa batas ketinggian minyak rem
Periksa keausan kanvas rem dan pad rem
Periksa fungsi kerja sistem kelistrikan
Lumasi sistem suspensi
Ganti oli mesin dan oil filter
Periksa kondisi busi
Bersihkan sistem bahan bakar
Periksa putaran stationer mesin
Periksa gerakan kemudi