Hyundai Recall Hampir 1 Juta Sonata ‘Taksi’ Karena Potensi Sabuk Pengaman Terlepas

Fransiscus Rosano - Senin, 20 Maret 2017 | 14:36 WIB

(Fransiscus Rosano - )

Amerika Serikat - Baik itu mobil premium, sports car maupun yang lebih mainstream, adanya recall karena suatu part yang berfungsi tidak semestinya terdengar hal wajar dalam produksi masal. Setelah terakhir Mercedes-Benz, kini Hyundai pun harus mengalami hak yang sejenis.

Sebanyak Hyundai Sonata 'Taksi' atau Sonata berkode bodi YF yang biasa dikenal sebagai taksi premium di Indonesia, baru saja di-recall di Amerika Serikat karena masalah sabuk pengaman yang berpotensi terlepas.

Tak sedikit, unit yang di-recall berjumlah hampir 1 juta, tepatnya 977.778 unit Hyundai Sonata dan Sonata Hybrid, mencakupi Sonata keluaran Desember 2009 hingga Mei 2014 dan Sonata Hybrid produksi Desember 2010 hingga Januari 2015.

Tenang, recall ini hanya berlaku untuk pasar Amerika Serikat karena unit yang memerlukan perbaikan hanya produksi lokal oleh Hyundai Motor America saja, dimana pasar Sonata pada tahun tersebut memang sedang sangat naik daun.

Menurut NHTSA (National Highway Traffic Safety Administration), sabuk pengaman yang dicantolkan ke pengikat (anchor) berkemungkinan tidak tercantol secara total dalam proses perakitan. Jika sabuk pengaman tidak benar-benar terpasang, dikatakan dapat terpisah dari pengikat ketika terjadi tabrakan.

Sejauh ini, baru satu korban luka yang terpengaruh oleh masalah recall ini.

Perbaikan yang akan diberikan oleh Hyundai Motor America adalah memberi penanganan gratis dengan memeriksa apakah sabuk pengamannya telah tercantol dengan baik atau tidak, dan bila terdeteksi tidak maka akan dipasang ulang dengan benar.