JAKARTA - Pemberlakuan sistem integrasi transaksi Tol Jakarta-Tangerang-Merak, memberi manfaat bagi pengguna jalan tol baik yang menuju ke arah Jakarta maupun Merak.
Salah satunya adalah efisiensi waktu transaksi menjadi hanya 2 kali. Alhasil meminimalisir antrian di gerbang tol dan buntutnya mempersingkat waktu tempuh.
“Langkah awal dalam pemberlakuan integrasi transaksi tol yaitu dengan meniadakan transaksi di Gerbang Tol (GT) Karang Tengah, yang kerap menjadi simpul kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Tangerang,” terang Dwimawan Heru Santoso, AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Persero.
Selama ini, transaksi dilakukan sebanyak 3 kali. Yakni di ruas tol Jakarta-Merak Segmen Simpang Susun Tomang-Tangerang Barat-Cikupa. “Dari 3 kali transaksi menjadi 2 kali,” imbuhnya.
Dalam waktu dekat integrasi tol segera diberlakukan, yakni di bulan April 2017. Kini masih dalam proses penambahan infrastruktur gardu tol baru, pasca dibongkarnya GT Karang Tengah. (Otomotif.grid.id)