JAKARTA - Jika sering menonton MotoGP di sebuah TV nasional, pasti tidak asing dengan nama Maria Vania.
Yup, ia adalah komentator dan pemandu sesi kualifikasi MotoGP yang tayang di Indonesia.
Tahun kedua didaulat sebagai komentator dan pemandu acara, ia mengaku makin suka dengan MotoGP.
Bahkan, ia juga makin suka jika diajak berkeliling dengan motor.
"Wah aku belum bisa naik motor sih, tapi suka banget kalo dibonceng, suka banget," aku Vania.
"Kalau lagi jalan-jalan santai atau libur, aku lebih suka naik motor daripada naik mobil. Soalnya kalau naik mobil cuma bisa diam aja, sedangkan naik motor bisa ngerasain gerakan motor, kena angin, dan lihat pemandangannya secara langsung," sambungnya.
Muka kotor, debu, dan panas matahari memang menjadi konsekuensi yang harus diterima jika naik motor.
Syahdan, itu bukan masalah bagi dara berambut panjang tersebut, sebab ia tahu cara merawat kulit dan rambut.
Ia pun punya cita-cita yang cukup mencengangkan.
"Aku ingin ambil libur 10 hari misalnya buat jalan-jalan Jakarta-Bali dibonceng naik motor," ucapnya.
"Nanti di perjalanan kan bisa berhenti di objek wisata, berhenti makan. Kalau langung naik pesawat kan beda rasanya. Mungkin capek (touring naik motor), cuma ada kepuasan pasti bagi saya," pungkas Vania yang juga gemar berolahraga tersebut. (Otomotifnet.com)