Diharapkan jarak tempuhnya bisa mencapai 320 km, dengan menempatkan baterai di mana mesin biasanya berada.
Williams Advanced Engineering, divisi dari tim balap F1 Williams, bertugas membantu pembuatan dan produksi mobil.
Desainnya mirip Aston Marton Rapide S dengan detail aksen warna biru menandakan mobil listrik
Presiden dan CEO Aston Martin, Andy Palmer, mengatakan, "Setelah meluncurkan RapidE Concept pada bulan Oktober 2015, kami mencapai tonggak sejarah lain dengan konfirmasi bahwa sekarang kami menempatkan Aston Martin listrik pertama ke dalam produksi.”
"RapidE mewakili masa depan yang berkelanjutan di mana nilai Aston Martin dalam gaya menggoda dan performa tertinggi tidak hanya hidup berdampingan dengan tenaga nol emisi baru, namun diperkuat olehnya,” imbuh Palmer.
"Mesin pembakaran internal telah berada di jantung Aston Martin selama lebih dari satu abad, dan akan terus berlanjut selama bertahun-tahun yang akan datang,” ungkapnya.
"RapidE akan memamerkan visi, keinginan dan kemampuan Aston Martin untuk berhasil merangkul perubahan radikal, mengantarkan generasi baru mobil yang sesuai dengan etos dan kesenangan pelanggan kami," pungkas Palmer.
Tertarik memiliki mobil listrik mewah ini? (Otomotifnet.com)